Tim SAR gabungan evakuasi warga Hongkong yang cedera di Diamond Beach

Tim SAR gabungan Basarnas Bali, Kepolisian, TNI dan BPBD Klungkung mengevakuasi seorang warga negara asing (WNA) berinisial CWV (26) asal Hongkong yang mengalami cedera kaki saat berwisata di Diamond Beach, Nusa Penida, Klungkung, Rabu.

Seksi Hubungan Masyarakat Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bali, dalam keterangan tertulis di Denpasar, Rabu menjelaskan, perempuan asal Hongkong tersebut mengalami cedera saat menaiki tangga yang ada di pantai tersebut.

 

Informasi kejadian tersebut diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pada pukul 12.20 Wita dari salah seorang pelaku wisata.

Petugas yang mendapat laporan insiden yang melibatkan wisatawan asing tersebut langsung bergerak untuk melakukan pertolongan pertama dengan menerjunkan sejumlah personel. Setidaknya, petugas gabungan dari beberapa instansi tiba di lokasi kejadian sekitar 45 menit setelah kejadian.

Baca juga: Pemkab Klungkung gencarkan TOSS untuk dukung wisata di Nusa Penida

"Laporan yang kami terima dari Bapak Sutrisna mengatakan bahwa waktu kejadian sekitar 11.00 WITA, dan korban memerlukan bantuan evakuasi," kata Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada.

Basarnas Bali setidaknya menggerakkan personel dari Unit Siaga Nusa Penida untuk menuju lokasi kejadian dan tiba pada pukul 13.20 WITA di Diamond Beach, Klungkung.

 

Setelah melakukan penanganan awal dan persiapan evakuasi, WNA tersebut dibawa dengan menggunakan tandu untuk dapat menaiki anak tangga yang jumlahnya ratusan untuk menghindari adanya gangguan yang lebih serius kepada korban.

 

"Pada pukul 14.45 Wita korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat," tulis Gede Darmada.

 

Korban selanjutnya dibawa menuju Klinik Nusa Medika menggunakan Ambulance Klinik Nusa Medika untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan.

Proses evakuasi WNA tersebut melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali, Koramil Nusa Penida, Polsek Nusa Penida, BPBD Klungkung, Klinik Nusa Medika serta masyarakat setempat.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lanjutan terkait perkembangan terkini mengenai kondisi korban tersebut dan penyebab, serta apa persisnya cedera kaki yang dialami korban.