Bupati Tabanan lihat pemasangan Patung Bung Karno

Tabanan (ANTARA) - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menyaksikan pemasangan kembali Patung Bung Karno di Taman Bung Karno, Kabupaten Tabanan, Bali, bertepatan Hari Sumpah Pemuda pada Jumat.

“Hal ini merupakan sebuah sejarah maupun sebuah momentum yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Bali, bahkan Indonesia, karena pada Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2022, tim dari bapak Nyoman Nuarta khusus datang dari Bandung meletakkan patung ini,” ujar Sanjaya.

Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terkait atas dukungannya, sehingga pemasangan patung Bung Karno ini berjalan dengan baik sesuai harapan bersama.

Begitu juga dengan penataan taman dan kawasan pendukung lainnya yang berada di area Taman Bung Karno, diharapkan selesai sesuai target.

“Astungkara ini bisa berjalan dengan baik, begitu juga dengan semua proses lainnya, penataan tamannya, penataan kolamnya, maupun penataan lain-lainnya. Hari ini baru pemasangan, finishing-nya mudah-mudahan sampai bulan Desember ini bisa terlaksana dengan baik,” kata Sanjaya.

Baca juga: Pemkab Tabanan relokasi patung ikonik ke Taman Bung Karno

Sementara itu, Kadis PUPR Tabanan Dedi Darmasaputra menjelaskan pemasangan ini dilakukan lebih cepat dibandingkan dengan rencana awal, karena ada permintaan khusus dari Bupati Tabanan.

Setelah pemasangan patung Bung Karno, pengerjaan proyek dilanjutkan dengan penataan Taman Bung Karno yang diperkirakan akan rampung sesuai rencana awal, yakni 16 Desember 2022.

Patung ini sendiri menghadap ke barat laut dengan jari menunjuk ke utara yang menunjuk pada arah Gunung Batukau yang merupakan gunung yang disucikan bagi warga Tabanan.

Penempatan patung ini sendiri berdiri pada pojok barat laut Taman Bung Karno yang merupakan area catus pata Kota Tabanan, berada di sisi jalan yang akan memungkinkan menjadi destinasi baru bagi masyarakat sebagai tempat selfie/swafoto, sehingga diharapkan mampu menjadi ikon Tabanan yang baru.

Patung Bung Karno yang berbahan campuran logam tembaga dan kuningan tersebut merupakan karya I Nyoman Nuarta yang juga berasal dari Kabupaten Tabanan.


Sebelumnya, patung ini berada di bundaran Kediri sejak tahun 2014, yang kemudian dipindahkan setelah adanya permintaan dari masyarakat setempat.

Baca juga: Patung Bung Karno terpasang di RTH Sukasada