Kuta (Antara Bali) - Pemilik dan karyawan Bali Kuta Resort (BKR) yang terletak di Jalan Majapahit, Kuta, menggelar persembahyangan bersama dalam "piodalan" pura setempat dan memanjatkan doa agar kasus pailit yang membelit kondotel itu segera berakhir.
"Persembahyangan yang kami laksanakan dengan harapan agar Tuhan dapat menghentikan ambisi pihak yang ingin merebut hotel dengan cara licik," kata Komisaris BKR Gusti Ngurah Made Agung usai ritual keagaman yang digelar setiap bulan purnama ketiga tersebut, Jumat malam.
Semua karyawan dan jajaran manajemen memanjatkan doa dengan harapan pihak yang ingin mengacaukan tatanan sarana akomodasi tersebut dapat segera menghentikan ambisinya ata menyerah.
Agung mengimbau kepada seluruh karyawan dan manajemen untuk bersatu guna melawan kebatilan yang berupaya mengambil alih kepemilikan hotelnya dengan cara licik. Begitu pula masyarakat di sekitar hotelnya di wilayah Kuta diharapkan membantu menyelesaikan permasalahan tersebut
Menurut dia, selama ini hotelnya tidak berutang dan tidak memiliki permasalahan berarti, bahkan tingkat hunian dalam tiga tahun terakhir selalu baik, bahkan seringkali penuh, sehingga tamu baru dialihkan ke sarana akomodasi lainnya.
"Saya juga berharap kepolisian segera memproses pihak yang ingin mengambil paksa hotel kami, apalagi dilakukan dengan cara licik dan jahat. Segeralah ditindak mereka yang jahat, terindikasi bersalah," ujarnya.(IGT/T007)