Denpasar (Antara Bali) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali menggelar pasar murah di Kabupaten Tabanan yang dipusatkan di Kecamatan Kediri, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1433 Hijriah.
"Pasar murah itu kami laksanakan untuk menstabilkan harga beberapa komoditi yang biasanya naik menjelang hari raya," kata Ni Wayan Kusumawathi, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, di Denpasar, Selasa.
Menurut dia, kenaikan harga pada sejumlah komoditi merupakan proses mekanisme pasar yang tak bisa dihindarkan dan biasanya terjadi menjelang hari raya besar seperti Lebaran dan Galungan yang berlangsung cukup berdekatan pada Agustus 2012.
Pihaknya menilai pasar murah merupakan salah satu instrumen yang cukup efektif dalam membantu ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hari raya. Dalam pasar murah itu, berbagai komoditi pasar dijual di antaranya beras, gula pasir, minyak goreng, hingga mie instan dengan kisaran harga 15 persen dibawah harga biasanya.
Selain di Kediri, Kabupaten Tabanan, dalam waktu dekat pemerintah juga akan menggelar pasar murah di kabupaten kota di Pulau Dewata di antaranya Pasar Agung di Kota Denpasar, dan Pasar Kedonganan di Kabupaten Badung.
Pasar murah itu juga dilaksanakan di lebih dari 35 titik desa yang disasar pemerintah yang dinilai tingakt kemiskinannya mencapai diatas 35 persen.(DWA)
Pasar Murah Dinilai Efektif Stabilkan Harga
Selasa, 7 Agustus 2012 11:44 WIB
