Denpasar (ANTARA) - Pemkab Karangasem melalui Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan, kembali menggelar pasar murah serangkaian hari raya besar yang ada di wilayahnya. Rabu (3/4/2024), kemarin kegiatan surupa juga dilaksanakan di Lingkungan Telaga Mas, Kelurahan Subagan Karangasem.
Pelaksanaan pasar murah tersebut dipimpin langsung Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa. Selain dihadiri Kapolres AKBP I Nengah Sadiarta, kegiatan tersebut juga dihadiri Dandim 1623 Karangasem, Letkol Inf. Sutikno, Sekda I Ketut Sedana Merta dan instansi terkait lainnya.
“Pasar murah ini dilaksanakan dalam upaya pengendalian inflasi menjelang lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 H, 10 April mendatang. Mudah-mudahan pasar murah ini bisa meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang perayaan Idul Fitri,” kata Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, ditemui di sela-sela kegiatan.
Sebelumnya, lanjut Artha Dipa, pasar murah juga dilaksanakan Sidemen. Tujuannya juga sama untuk pengendalian inflasi menjelang lebaran dan menstabilkan harga barang kebutuhan pokok, utamanya beras, gula, minyak goreng dan telur ayam.
“Pasar murah tidak hanya memberikan manfaat bagi konsumen, juga bagi petani dan nelayan lokal. Sebab, pangan yang dijual di pasar murah ini diambil langsung dari para petani dan nelayan lokal. Kami harapkan kegiatan ini dapat menggerakkan roda ekonomi masyarakat menuju pertanian yang tangguh dan mandiri dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani serta nelayan,” jelasnya.
Sementara itu, Kadis Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Karangasem, Loka Santika, mengatakan, pasar murah yang dilaksanakan itu, masyarakat dapat membeli beras dengan harga Rp 53.000 / 5 kg, LPG tabung 3 kg dengan harga Rp 18.000, dan gula dengan harga Rp. 16.000 / kg. Harga ini lebih murah dibandingkan dengan harga di pasar tradisional yang cenderung lebih tinggi.
“Kami libatkan 6 distributor dalam kegiatan ini. Mudah-mudahan dengan pasar murah harga bahan pokok bisa stabil dan merata di setiap wilayah Karangasem,” tandas Loka Santika.