Denpasar (Antara Bali) - Pihak Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar, hingga Selasa, belum bersedia memberikan penjelasan lebih lanjut terkait penangkapan kapal tanker SP yang diduga mengangkut ribuan liter bahan bakar minyak jenis solar untuk diselundupkan.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Denpasar Kolonel Laut (P) I Wayan Suarjaya, belum bersedia memberikan penjelasan atas penangkapan kapal tanker SP oleh aparat yang mengoperasikan KRI Weling-822 pada Senin (2/7) di perairan sekitar Pulau Bali.
Padahal sebelumnya ada informasi jika barang bukti muatan kapal berupa ribuan liter solar tanpa dokumen lengkap itu akan diserahkan oleh Komandan KRI Weling kepada Danlanal Denpasar.
Ribuan liter solar tanpa dokumen lengkap itu diduga hendak diselundupkan melalui perairan. Saat ini, kapal SP ditahan di Pelabuhan Benoa, Denpasar, untuk penyelidikan lebih lanjut.
Komandan KRI Weling-822 Kapten Laut (P) Didi sebelumnya juga enggan menjelaskan lebih terinci soal penangkapan kapal tersebut, kecuali membenarkan pihaknya telah mengamankan satu unit kapal tanker pengangkut bahan bakar solar tanpa kelengkapan dokumen.(IGT/T007)
Danlanal Bungkam Soal Penangkapan Tanker
Selasa, 3 Juli 2012 12:44 WIB