Gorontalo (Antara Bali) - Anggota Kostrad, Prajurit Dua Firman Baso, yang menjadi korban bentrokan Brimob dan Kostrad di Gorontalo pada 21 April lalu akhirnya meninggal dunia di Rumah Sakit Aloei Saboe Kota Gorontalo, Kamis.
Firman yang sempat kritis setelah mengalami luka tembak hingga menembus dadanya pada bentrokyang terjadi di kompleks perkantoran Pemerintah Kabupaten Gorontalo.
Jenazah diberangkatkan dari Bandara Jalaluddin Gorontalo, dengan pesawat Hercules milik TNI, menuju kampung halamannya di Makassar, Sulawesi Selatan, pukul 10.15 WITA.(*/M038/T007)