Klungkung (ANTARA) - Bupati Klungkung Nyoman Suwirta melakukan "bedah kelurahan" dengan merenovasi rumah seorang warganya dengan dana operasional pribadi yakni rumah Ni Nengah Murtini (61) di Banjar Bucu, Semarapura Tengah, Jumat.
Dalam eksekusi pembongkaran itu diketahui bahwa Ni Nengah Murtini tinggal bersama tiga saudaranya yakni Ni Wayan Darmini (57), I Nyoman Wurdana (57), I Ketut Mudana (52) dengan kondisi ada yang ODGJ, tuna rungu, dan lansia.
Bupati Suwirta mengatakan bantuan ini secara pribadi diberikan untuk membeli bahan bangunan untuk merenovasi sehingga rumah Murtini bisa kembali dibangun dan menjadi layak huni.
"Dalam situasi seperti ini, kita tidak boleh terlambat, kita harus berani ngambil langkah cepat. Lansia yang tidak produktif ini harus menjadi perhatian, bantuan kebutuhan sehari-harinya sudah diberikan sekarang tinggal rehab rumahnya," ujar Bupati Suwirta
Ia menjelaskan rumah ini akan diselesaikan sampai layak huni, sehingga Murtini yang awalnya tinggal di tempat ini memiliki pikiran yang mumet, minimal setelah jadi, maka pikirannya menjadi tenang dan nyaman.
"Pemerintah tidak boleh membiarkan warganya seperti ini, jangan sampai di kota ada warga yang seperti ini, bagaimanapun kondisinya harus dicarikan solusi," kata Bupati sembari mengucapkan terima kasih kepada Kodim Klungkung, Dinas PUPR, DLHP yang sudah membantu dalam proses eksekusinya.
Baca juga: Bupati Klungkung bantu masyarakat Nusa Penida yang isolasi mandiri
Bedah Kelurahan merupakan program yang sama dengan bedah desa, yang keduanya diprogramkan Bupati Klungkung untuk menginventarisasi serta mengambil tindakan jangka pendek, menengah, dan panjang terhadap suatu permasalahan dan menggali potensi yang ada, termasuk Prasarana Kesehatan, Sekolah,dan infrastruktur yang terdapat disana.
Sebelumnya (14/10), Bupati Suwirta didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Klungkung Ny. Ayu Suwirta, memimpin Program "Bedah Kelurahan" di Kelurahan Semarapura Kaja dan Kelurahan Semarapura Tengah.
Terkait kemiskinan, Bupati Suwirta menyatakan bahwa tingkat kemiskinan di wilayah Semarapura Kangin secara kuantitas tidak begitu tinggi, tetapi secara kualitas tingkat kemiskinannya sangat dalam.
"Masih banyak di Wilayah Semarapura Klod Kangin yang menjadi KK Miskin, dimana mereka berasal dari Karangasem yang sudah turun-temurun tinggal di Klungkung, bahkan sudah memiliki KTP Klungkung, namun sebagian besar dari mereka berstatus kontrak/sewa rumah," ujar Bupati Suwirta.
Bupati Klungkung lakukan "bedah rumah" warganya dengan dana pribadi
Jumat, 23 Oktober 2020 14:48 WIB