Singapura (Antara Bali) - Bangsa ini agaknya perlu membuat pameran dan ekshibisi penerbangan ber-skala internasional lagi seperti Indonesia Air Show (IAS).
"Sepertinya kita perlu bikin air show lagi seperti di zaman Habibie dulu," kata Menteri Negara BUMN, Dahlan Iskan menjawab pers di sela Singapura Air Show, di Singapura, Selasa.
Menurut Dahlan, IAS seperti zaman Habibie ketika menjadi menristek saat itu, nilainya sangat strategis.
"Pasti ada gunanya," katanya ketika didesak apa yang dipetik oleh BUMN di Indonesia, khususnya terkait dengan industri penerbangan nasional, jika diadakan IAS lagi.
Saat didesak, dalam rangka apa Dahlan hadir di Singapura Air Show ini, dia mengatakan, akan menyaksikan sejumlah penandatanganan oleh BUMN Penerbangan di Indonesia.
"Besok ada Garuda, Merpati, GMF dan seterusnya," katanya.
Lion Air dan Boeing pada Singapura Air Show kali ini menandatangani kembali komitmen pemesanan 230 pesawat Boieng senilai 22,4 miliar dolar AS.(*/T007)