Denpasar (Antara Bali) - Kalangan DPRD mengkritik sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang sebelumnya getol menyoroti lingkungan, namun kini aktivitasnya semakin menurun.
"Kami lihat sejumlah LSM seperti Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) dan LSM yang dipimpin Wayan 'Gendo' Suardana aktivitas dan kepekaannya menurun. Mereka seharusnya mengkritisi pembangunan yang diduga proses perizinannya tidak benar dan bahkan didanai oleh buronan Djoko Soegiarto Tjandra, yaitu proyek Hotel Mulia Resort di kawasan Sawangan, Nusa Dua,," kata Dewa Nyoman Rai, anggota Komisi I DPRD Bali, Selasa.
Pada saat acara tatap muka Komisi I dengan LSM Koalisi Masyarakat Anti Korupsi (KOMAK), ia mengatakan, biasanya LSM tersebut sangat keras mengkritisi, baik dari lingkungannya maupun pelanggaran-pelanggaran terhadap peraturan daerah yang berlaku.
"Saya jadi heran dengan LSM seperti ini, karena belakangan kelihatan tidak menyuarakan kasus seperti itu. Kira-kira ada apa dengan mereka," kata politisi asal Kabupaten Buleleng itu.
Ia yakin dengan LSM KOMAK akan selalu komitmen menyikapi dan kritis terhadap pembangunan Bali agar ke depannya lebih baik, sebab Pulau Dewata merupakan destinasi wisatawan mancanegara.
"Kita mengharapkan dari LSM dan warga masyarakat lainnya untuk bersikap kritis dalam setiap pembangunan fasilitas penunjang pariwisata, karena tanpa ada kontrol dari semua elemen masyarakat tidak menutup kemungkinan ada tindakan pelanggaran dari proyek yang dibangun oleh investor," ucapnya. (*)
DPRD Kritik Aktivitas Sejumlah LSM Di Bali Menurun
Selasa, 13 Desember 2011 17:45 WIB