Semarapura (Antara Bali) - Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung, Bali, mengalami kesulitan dalam mengganti uang untuk bonus atlet Porseni yang hilang dibawa kabur kawanan pencuri.
"Kami terpaksa urunan untuk mengganti uang bonus tersebut," kata Kepala Disdik Kabupaten Klungkung, I Nengah Wijana, di Semarapura, Selasa.
Untuk mengganti uang tersebut, dia terpaksa menarik iuran kepada para pejabat setingkat kepala bidang atau kepala tata usaha.
"Kami minta mereka bisa urunan, masing-masing Rp15 juta sampai Rp20 juta," katanya.
Hanya saja, sampai saat ini uang iuran tersebut belum terkumpul sesuai kebutuhan, sebesar Rp103 juta yang raib tersebut.(**)