Pabrikan Amerika yang terkenal melalui produk sepeda motor ikonik berukuran besar dengan suara mesin yang menggelegar itu, mengalami penurunan penjualan dalam empat tahun terakhir, dilansir Daily Mail, Selasa (5/2).
Dua konsep kendaraan listrik itu diperkenalkan di X Games, sebuah acara snowboarding dan ski, di Colorado pada pekan lalu.
Rencana untuk menarik minat konsumen muda memang perlu didalami Harley. Menurut data terbaru, sekitar 46 persen dari pemakai Harley-Davidson berusia di atas 50 tahun, dan hanya 10 persen yang berusia 30-34 tahun.
Jika kendaraan model itu benar-benar dipasarkan, pemilik akan lebih dimudahkan karena baterai dapat di-charge di rumah.
Pada acara X Games, Harley menujukkan dua model. Yang pertama berdesain layaknya skuter, sedangkan satunya lagi lebih mirip sepeda gunung.
Juru bicara Harley mengatakan kedua model itu "meliputi powerplants" dan "mengusung emosi liar ke dalam masa depan" melalui "desain yang unik".
Kendati demikian, pihak Harley belum mengumumkan rincian harga pada model itu.
Perusahaan dikabarkan telah menanamkan model 50 juta dolar AS demi mengembangkan teknologi listrik. Harley juga akan meluncurkan sepeda motor listrik LiveWire di Amerika Utara dan Eropa Barat pada tahun ini.
Purwarupa kendaraan itu bahkan sudah pernah ditunggangi Scarlett Johansson dalam film The Avengers: Age of Ultron.
Baca juga: Harley-Davidson perkenalkan dua motor listrik konsep
Baca juga: Harley-Davidson Indonesia umumkan harga sepeda motor baru
Baca juga: Harley Davidson dirikan pusat riset sepeda motor listrik
(AL)