Denpasar (Antaranews Bali) - Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, beroperasi normal setelah sebelumnya Gunung Agung di Kabupaten Karangasem meletus sekitar pukul 04.09 Wita, Minggu.
"Operasional penerbangan masih aman dan tidak terpengaruh letusan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Arie Ahsanurrohim di Denpasar, Minggu.
Menurut Arie, tidak ada jadwal penerbangan yang terganggu atau penerbangan yang dibatalkan, setelah erupsi yang terjadi selama sekitar tiga menit itu.
Bandara I Gusti Ngurah Rai berada di selatan Bali dengan jarak sekitar 75 kilometer jalan darat menuju kawasan Gunung Agung.
PVMBG menyebutkan berdasarkan informasi satelit, abu vulkanik bergerak ke arah tenggara dengan ketinggian abu vulkanik mencapai 5.500 meter di atas permukaan laut.
Hujan abu tipis dilaporkan terjadi di wilayah Kabupaten Karangasem di sektor tenggara Gunung Agung, seperti di Kota Amlapura dan di Desa Seraya Barat, Desa Seraya Tengah, dan Desa Tenggalinggah.
Bandara Bali beroperasi normal meski Gunung Agung sempat meletus
Minggu, 30 Desember 2018 13:29 WIB