Denpasar (Antara Bali) - Telkomsel menambah kapasitas jaringan data dengan melakukan optimalisasi pada seluruh elemen jaringan untuk mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi saat mudik dan Hari Raya Idul Fitri.
"Bahkan pada layanan mobile broadband, kami juga telah meningkatkan kapasitas jaringan data hingga 17 Gbps," kata GM Corporate Communications Telkomsel Ricardo Indra melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Denpasar, Selasa.
Dia menjelaskan, sebagai "service leader", penyiapan berbagai elemen jaringan untuk memberikan kenyamanan berkomunikasi bagi seluruh pelanggan merupakan hal yang utama bagi Telkomsel, khususnya dalam mengantisipasi lonjakan trafik pada saat musim mudik dan Lebaran.
"Kapasitas jaringan data juga telah ditingkatkan sehingga kami sanggup melayani trafik hingga 88 terabyte," ujarnya.
Ricardo mengatakan, untuk periode mudik dan Lebaran 2011, pihaknya telah meningkatkan berbagai sisi elemen jaringannya secara signifikan dibanding tahun lalu, seperti perluasan jangkauan jaringan di sepanjang jalur mudik Sumatera-Jawa-Bali dan penambahan base transceiver station (BTS).
"Jumlah BTS hingga saat ini sekitar 44.000 BTS, dibanding 2010 yang hanya 29.000 BTS. Khusus di sepanjang jalur mudik Sumatera-Jawa-Bali dilayani sekitar 27.000 BTS," ujarnya.
Selain itu, didukung 9.000 Node B (BTS 3G) yang tersebar dari Sumatera hingga wilayah Indonesia dengan bandwidth 17 Gbps (giga bit per second).
"Kami juga meningkatkan kapasitas layanan Blackberry menjadi 2.8 Gbps, yang merupakan jaringan BlackBerry berkapasitas terbesar di Indonesia. Kapasitas tahun lalu hanya berkapasitas 400 Mbps," katanya.
Dia mengatakan, begitu juga dengan kapasitas short message service center (SMSC). Saat ini kapasitas SMS menjadi 83.750 SMS per detik dari sebelumnya 80.000 SMS per detik.
Khususnya untuk koneksi komunikasi selular juga telah ditambah mencapai 292 mobile switching center (MSC). Dengan jumlah itu membuat jumlah trafik voice pelanggan yang dapat tersambung semakin besar.
Menurut dia, semua elemen jaringan yang telah dipersiapkan tersebut telah diperhitungkan secara matang berdasarkan sejumlah data tren yang terjadi pada 2010.
Pergerakan jumlah pelanggan dan perubahan trafik komunikasi yang terjadi di berbagai kawasan jalur mudik serta kenaikan trafik pada saat Lebaran, merupakan parameter estimasi trafik Lebaran tahun ini.
Perpindahan pelanggan saat mudik (roaming) dari suatu kawasan ke tujuan mudik berdasarkan data tahun lali telah diantisipasi dengan ketersediaan VLR atau kecukupan kapasitas daya tampung pelanggan.
Sepanjang jalur utama mudik Jawa-Bali dan beberapa lokasi tujuan mudik di luar Jawa telah disediakan kelonggaran sebesar 22-43 persen sesuai perkiraan kebutuhan setiap kawasan, seperti di Jawa Barat dengan kelonggaran kapasitas 22 persen, Jawa Tengah 43 persen dan Jawa Timur 26 persen.(*)
Telkomsel Tambah Kapasitas Antisipasi Mudik Lebaran
Selasa, 16 Agustus 2011 10:55 WIB