Kuta (Antaranews Bali) - Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Badung mendorong optimalisasi promosi melalui forum bisnis antarpelaku pariwisata atau "table top" untuk menggaet wisatawan dari India yang saat ini menjadi salah satu pasar potensial.
"Mereka kami datangkan agar mendapatkan pengalaman langsung, edukasi dan memberikan informasi yang lengkap untuk meyakinkan calon wisatawan India," kata Ketua BPPD Badung I Gusti Ngurah Rai Surya Wijaya usai menghadiri "table top" pelaku pariwisata Bali dan India di Kuta, Kabupaten Badung, Selasa.
Pihaknya bersama Pemkab Badung mendukung kegiatan promosi di dalam negeri itu dengan mendatangkan langsung sekitar 200 pelaku pariwisiata dari sekitar 70 agen perjalanan wisata dari India.
Ajang promosi bertajuk "educational destination workshop international" (Edwin) yang digelar agen perjalanan wisata Tria Uma itu mempertemukan langsung pelaku bisnis wisata yang menjadi "buyer" atau pembeli dari India dan "seller" atau penjual dari Bali.
Para "seller" itu merupakan kalangan perhotelan, restoran, maskapai penerbangan, agen perjalanan wisata dan akomodasi pariwisata lainnya yang salah satu pasarnya adalah wisatawan India.
Surya Wijaya mengharapkan dengan adanya promosi langsung antarpelaku bisnis itu akan mendongkrak kunjungan wisatawan dari negeri dengan ikon Taj Mahal itu karena para pelaku bisnis langsung melakukan kesepakatan.
Jumlah kunjungan turis India ke Bali mencapai sekitar 250 ribu orang tahun 2017, menduduki posisi ketiga setelah China dan Australia dengan total jumlah wisman tahun lalu mencapai sekitar 5,8 juta orang.
Ia menyebutkan potensi menarik lebih banyak wisatawan negeri itu masih terbuka lebar karena jumlah penduduk India mencapai sekitar 1,3 miliar.
Sementara itu Konsul Jenderal India Sunil Babu mengharapkan optimalisasi penerbangan langsung Bali-India.
"Saya percaya makin banyak penerbangan langsung, akan membuka lebih banyak turis India ke Bali," ucapnya dalam sambutan.
Sunil mengatakan destinasi Bali merupakan salah satu tujuan wisata favorit setelah pemerintah Indonesia memberikan fasilitas bebas visa.
Selain itu, lanjut dia, budaya yang unik serta pemandangan alam yang indah juga menjadi daya tarik bagi wisatawan India.(*)
Forum bisnis pariwisata gaet wisatawan India ke Bali
Selasa, 6 Maret 2018 14:00 WIB