Washington (Antara Bali) - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional
(IMF), Christine Lagarde, mengatakan, Indonesia akan menjadi pusat
perhatian utama dunia ketika menjadi tuan rumah penyelenggaraan
Pertemuan Tahunan IMF-WB di Bali pada Oktober 2018.
"Semua mata di dunia ekonomi akan melihat Indonesia. Ini waktu yang
tepat untuk memaparkan kisah sukses," ujar Lagarde, di sela-sela
Pertemuan Tahunan IMF-WB 2018 di Washington DC, AS, Sabtu.
Lagarde menambahkan, Indonesia juga bisa mendapatkan nilai tambah
dari penyelenggaraan acara akbar ini karena ajang tahunan tersebut bisa
meningkatkan kegiatan bisnis.
"Ini akan meningkatkan bisnis karena orang-orang akan tinggal di
hotel, makan di restoran dan menghabiskan uang. Akan ada hasil di acara
pertemuan tahunan itu," ujarnya.
Lagarde menambahkan Indonesia layak menjadi tuan rumah perhelatan
akbar ini karena mempunyai indikator ekonomi yang baik serta memiliki
pondasi kebijakan yang memadai.
Indikator tersebut terlihat dari adanya bauran kebijakan yang kuat
serta mampu memperkuat ketahanan dan pertumbuhan ekonomi maupun
reformasi struktural salah satunya kepada penerimaan pajak.
"Indonesia memiliki fokus dan efisiensi. Kemajuan itu terlihat dari
proyeksi pertumbuhan 5,2 persen atau 5,3 persen," ujar salah satu
wanita berpengaruh di dunia saat ini.
Menurut rencana, Bali, Indonesia akan menjadi tuan rumah
penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF-WB pada pertengahan Oktober 2018. (WDY)
Pertemuan IMF-WB 2018 Menjadikan Indonesia Pusat Perhatian
Minggu, 15 Oktober 2017 9:39 WIB