Denpasar (Antara Bali) - Ketua Panitia Pelaksana Rapat Pimpinan Nasional I Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) A.N. Zubir mengatakan pertemuan kali ini menjadi ajang konsolidasi dalam rangka penguatan kelembagaan partai dan soliditas sesama pengurus partai di pusat dan daerah.
"Selain untuk konsolidasi partai, juga terkait menjelang pemilihan umum kepala daerah, pemilu legislatif dan pemilu presiden dan wakil presiden tahun 2019," kata Zubir, di sela kegiatan Rapimnas I Partai Hanura di Kuta, Bali, Kamis.
Ia mengatakan pertemuan yang dihadiri sedikitnya 800 orang dari seluruh Indonesia itu juga mengagendakan dan membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan agenda politik strategis nasional, baik internal, seperti Pilkada dan Pilpres mendatang.
"Semua hasil pembahasan tersebut nantinya akan menjadi sikap politik Partai Hanura, baik dalam hal kepartaian maupun masalah wilayah Indonesia," ujarnya.
Zubir mengatakan sikap politik Partai Hanura bukan semata-mata kepentingan praktis menjelang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019, tetapi sikap politik Partai Hanura itu akan merupakan suatu iktikad politik untuk kemajuan bangsa yang akan ditopang oleh semua kader, simpatisan dan masyarakat pemilih Partai Hanura yang menginginkan Indonesia adil, makmur, aman dan sejahtera secara ekonomi dan maju dalam pembangunan.
Sebelum masuk ke acara internal, kata dia, kegiatan Rapimnas tersebut juga akan diisi dengan penyampaian materi dari beberapa pimpinan lembaga, kementerian dan tokoh-tokoh nasional, yang akan berbicara tentang kedaulan negara, pertahanan/keamanan, politik, hukum, ekonomi, sosial, budaya dan kedaulatan pangan.
Selain pimpinan dan kader partai, kata dia, dalam ajang Rapimnas tersebut juga akan hadir beberapa tokoh nasional dan ketua umum partai politik.
Kehadiran para tokoh dan ketua-ketua umum partai politik ini juga diharapkan mampu memperkuat kemitraan antara partai politik dan pemerintah, terutama di saat pemerintah memerlukan dukungan atas kebijakan yang sering dijadikan polimik sehingga mempertajam polaritas politik nasional.
"Partai Hanura bertekad dan berjuang untuk menjadi partai papan atas yang modern, solid, kuat dan merakyat, dengan menjadikan hati nurani sebagai pegangan teguh dalam perjuangan politik, dengan tetap berpegang pada nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika," katanya. (WDY)
Rapimnas Hanura Ajang Konsolidasi Partai Politik
Jumat, 4 Agustus 2017 9:25 WIB