Negara (Antara Bali) - Gabungan dari berbagai insitusi dengan jumlah ratusan personil di Kabupaten Jembrana, melakukan simulasi penanganan korban gempa di SMP Negeri 6 Negara, Rabu.
Dalam simulasi ini diskenariokan terjadi gempa besar yang berpotensi tsunami, yang menyebabkan puluhan murid SMP tersebut tertimpa bangunan yang runtuh.
Sebelum petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana beserta Basarnas, PMI, Taruna Siaga Bencana, TNI, Polri dan Satpol PP datang, sejumlah guru dan murid yang sudah terlatih menangani bencana berusaha menenangkan siswa yang panik, serta sebisa mungkin menolong korban terluka.
Beberapa menit setelah bencana, ratusan personil gabungan yang datang membagi diri, sebagian mendirikan tenda darurat, sementara yang lain melakukan evakuasi dan merawat korban luka.
"Ada 800 personil gabungan yang ikut dalam simulasi ini, sebagai bagian dari Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional. Dengan simulasi ini, pihak sekolah maupun masyarakat umum mengetahui langkah-langkah darurat yang harus dilakukan jika terjadi bencana gempa," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jembrana I Ketut Eko Susilo Artha Permana.
Menurutnya, pengetahuan masyarakat terkait bencana sangat penting, agar mereka tidak panik serta mampu menolong diri sendiri, keluarga dan warga sesuai semboyan penanganan bencana yaitu siapa yang siap dia yang selamat.
Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan yang hadir dalam simulasi ini mengatakan, kegiatan seperti ini harus dilakukan tiga bulan sekali dengan lokasi yang berpindah-pindah, khususnya di wilayah rawan bencana.
"Masih banyak masyarakat yang tidak memiliki pengetahuan harus melakukan apa saat terjadi bencana. Simulasi seperti ini harus rutin dilakukan dengan lokasi berbeda," katanya.
Menurutnya, dengan pengetahuan yang dimiliki masyarakat umum diharapkan, saat terjadi bencana bisa meminimalisir korban jiwa, sementara aparat terkait juga memiliki kesigapan untuk segera menolong korban.(GBI)
Gabungan Ratusan Aparat Jembrana Simulasi Gempa
Rabu, 26 April 2017 16:54 WIB