Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo akan melantik Wakil
Gubernur Sumatera Utara terpilih untuk periode 2013-2018 yaitu Brigadir
Jenderal (Purn) Hj Nurhajizah Marpaung di Istana Negara Jakarta, Kamis.
"Iya ini merupakan sisa masa jabatan, masih ada sekitar satu
setengah tahun," kata Mendagri Tjahjo Kumolo ditemui di Kompleks Istana
Kepresidenan Jakarta, Kamis.
Sebelum pelantikan itu, Presiden Jokowi menyerahkan petikan Surat
Keputusan Presiden kepada Calon Gubernur Sumatera Utara Sisa Masa
Jabatan 2013-2018 itu di Istana Merdeka Jakarta.
Acara penyerahan petikan Surat Keppres itu berlangsung sekitar pukul 09.15 WIB. Nurhajizah menjadi orang nomor dua di Sumut pada sisa masa jabatan 2013-2018.
Nurhajizah terpilih menjadi Wakil Gubernur Sumut setelah memperoleh
suara terbanyak dalam proses pemilihan yang digelar di ruang Sidang
Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara pada Senin 24
Oktober 2016.
Politikus Hanura itu mendapatkan 68 suara dari 87 suara sah.
Sementara itu, pesaingnya Muhammad Idris hanya mendapatkan 19 suara.
Nurhajizah merupakan calon yang diusung oleh Partai Hanura, sedangkan
Idris diusung PKS.
Kedua partai tersebut, bersama PKNU, merupakan pengusung pasangan
Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi yang memenangi Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) pada 2013.
Selain melantik Wakil Gubernur Sumut,
Presiden Jokowi dijadwalkan membuka Munas VII Persatuan Artis Penyanyi
Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) dan Peringatan
Hari Musik Nasional Tahun 2017.
Presiden juga akan memimpin rapat kabinet terbatas (ratas) dengan
topik Penghapusan Penggunaan Merkuri Pada Pertambangan
Rakyat/Pertambangan Emas Skala Kecil (PESK).
Selain itu ratas dengan topik Evaluasi Pelaksanaan Proyek Strategis
Nasional dan Program Prioritas di Provinsi Sulawesi Tengah.
Juga ratas dengan topik Evaluasi Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional dan Program Prioritas di Provinsi Kalimantan Timur. (WDY)
Presiden Jokowi Dijadwalkan Lantik Wagub Sumut 2013-2018
Kamis, 9 Maret 2017 9:26 WIB