Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, mengagendakan acara Festival Bahari di kawasan pesisir daerah setempat pada 19-21 Mei 2017.
"Acara Festival Bahari di Pantai Mengiat, Tanjung Benoa. Kemudian, kegiatan serupa juga dilakukan di Pantai Kuta dan Pantai Kedonganan dan Pantai Pandawa," kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Badung I Made Badra di Mangupura, Selasa.
Tujuan Festival Bahari ini untuk mendatangkan wisatawan lebih banyak lagi ke Bali dan Kabupaten Badung khususnya. "Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Badung, maka PAD daerah ini ikut meningkat dan ini menjadi target Bupati dan Wakil Bupati Badung," katanya.
Ia mengatakan, Festival Bahari ini juga sebagai upaya promosi pariwisata di Kabupaten Badung yang dikemas secara unik. "Kita memiliki 10 kegiatan di antaranya wisata kuliner nusantara, sendera tari, pertunjukan tradisional yang sudah dilaporkan ke pemerintah pusat," katanya.
Dalam acara itu, kata Bdra, juga diikuti 12 Provinsi di Tanah Air untuk berbagi ilmu dibidang teknologi yang juga mengembangkan konsep marketing. "Ke-12 Provinsi ini di antaranya Sumatera, Sulawesi dan Makassar," ujarnya.
Pihaknya sudah bersurat kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Pariwisata Arief Yahya untuk membuka acara Festival Bahari ini dan mengundang sejumlah tokoh nasional.
"Dalam acara pembukaan Festival Bahari nanti, menyuguhkan tarian massal dan pemilihan putra-putri bahari maupu pemilihan `King and queen` untuk wisatawan asing yang menginap di Hotel Nusa Dua," katanya.
Wisatawan asing kita libatkan dalam ajang pemilihan raja dan ratu bahari ini yang didaftarkan melalui masing-masing hotel yang menginap di Badung saat acara Festival Bahari berlangsung.
Dalam Festival Bahari itu, juga akan diisi kegiatan marchingband dan "gebung gumi" maupu turnamen memancing yang melibatkan beberapa negara termasuk kompetisi surfing.
"Yang paling terbaru dalam Festival Bahari ini akan juga diisi kegiatan dari International Dragon Boat Federation (IDBF) yang diikuti dari perwakilan sejumlah negara," katanya.
Ia mengatakan, pada 6 Februari 2017, Pemkab Badung telah menggelar rapat persiapan untuk Festival Bahari ini yang mengundang seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) untuk memantapkan acara ini, termasuk juga dari Institut Seni Indonesia Denpasar untuk menjadi juri saat atraksi tari dan lomba lainnya.
"Selain itu, Badung yang memiliki tiga wilayah (Badung Utara, Badung Tengah dan Badung Selatan) yang juga rutin melakukan kegiatan festival," katanya.
Untuk di Badung Utara rutin dilakukan festival pertanian karena sebagai penyangga pariwisata, di Badung Tengah juga memiliki festival budaya yang dikaitkan dengan perayaan hari jadi Kota Mangupura, dan di Badung Selatan ini dikemas Festival Bahari.
"Kegiatan Festival Bahari di Badung, kata dia, akan dilakukan secara berkelanjutan," katanya. (WDY)
Badung Agendakan Festival Bahari Mei 2017
Selasa, 7 Februari 2017 13:25 WIB