Pj Bupati Gianyar, Bali, I Dewa Tagel Wirasa mengukuhkan Pengurus Forum Komunikasi Perbekel (Lurah) Kabupaten Gianyar Periode 2024-2029 di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar, Rabu.
“Saya sungguh merasa bangga dan gembira dengan lancarnya pemilihan pengurus forum lurah yang dilaksanakan secara musyawarah mufakat,” ujarnya.
Bupati Gianyar menambahkan, yang diberikan mandat sebagai pengurus forum Perbekel/Lurah nantinya akan dituntut melaksanakan tugas dengan baik, diantaranya selalu berkoordinasi terkait kebijakan pemerintah kabupaten ke desa, memfasilitasi setiap aspirasi anggota forum perbekel ke OPD terkait, dan selalu menjaga kebersamaan dan kekeluargaan dalam menyelenggarakan tugas pemerintahan desa.
“Tugas yang diemban oleh pengurus forum Perbekel/lurah cukup berat karena mencakup berbagai bidang yaitu bidang penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan bidang pemberdayaan masyarakat sesuai dengan amanat dalam undang-undang,” tambah dia.
Baca juga: Kongres Intercolor 2024 di Bali tentukan tren warna dunia
Dalam perjalanannya, forum lurah tidak bisa bekerja sendirian maka dari itu harus selalu berkoordinasi, sinkronisasi, dan harmonisasi dengan lembaga-lembaga yang ada di desa seperti LPM, lembaga adat dan tokoh-tokoh masyarakat.
Selain itu koordinasi di tingkat kabupaten juga harus sejalan, forum ini juga dituntut untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, serta menampung dan menindaklanjuti aspirasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.
“Pelayanan dan pengabdian sebagai sebuah organisasi yang tulus ikhlas demi menyejahterakan masyarakat tidak akan pernah sia-sia, karena pengabdian yang tulus ikhlas adalah sebuah Yadnya,” tegas Tagel Wirasa.
Pengurus Forum Perbekel (Lurah) yang dikukuhkan, I Made Sukra Suyasa sebagai Ketua Umum, I Putu Gede Widya Kusuma sebagai Wakil Ketua I, I Wayan Jana sebagai Wakil Ketua II, I Made Junarta sebagai Sekretaris, I Wayan Gede Dharmayuda sebagai Bendahara.
Baca juga: Pemkab Gianyar sosialisasi prosedur kerja ke luar negeri kepada siswa
Selanjutnya, I Nyoman Gede Triyasa sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Gianyar, I Gede Satya Kesuma sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Blahbatuh, Ari Anggara sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Sukawati, I Ketut Murja sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Ubud, I Made Gunawan sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan
Payangan, I Dewa Gede Jaya Kesuma sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan
Tegallalang, Dewa Made Astawa sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Tampaksiring.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan pemberian hadiah lomba diantaranya lomba evaluasi pembangunan desa dan kelurahan 2024, lomba sinergi pengelolaan sampah berbasis sumber, Puspa Aman dan Aku Hatinya PKK Tingkat Kabupaten Gianyar, lomba posyandu, lomba teknologi tepat guna kategori inovasi dan kategori unggulan tingkat Kabupaten Gianyar, penyerahan piagam penghargaan kepada I Wayan Darya selaku pencipta lagu Himne Puspa Aman Gianyar, dan terakhir penyerahan simbolis santunan jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
“Saya sungguh merasa bangga dan gembira dengan lancarnya pemilihan pengurus forum lurah yang dilaksanakan secara musyawarah mufakat,” ujarnya.
Bupati Gianyar menambahkan, yang diberikan mandat sebagai pengurus forum Perbekel/Lurah nantinya akan dituntut melaksanakan tugas dengan baik, diantaranya selalu berkoordinasi terkait kebijakan pemerintah kabupaten ke desa, memfasilitasi setiap aspirasi anggota forum perbekel ke OPD terkait, dan selalu menjaga kebersamaan dan kekeluargaan dalam menyelenggarakan tugas pemerintahan desa.
“Tugas yang diemban oleh pengurus forum Perbekel/lurah cukup berat karena mencakup berbagai bidang yaitu bidang penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan bidang pemberdayaan masyarakat sesuai dengan amanat dalam undang-undang,” tambah dia.
Baca juga: Kongres Intercolor 2024 di Bali tentukan tren warna dunia
Dalam perjalanannya, forum lurah tidak bisa bekerja sendirian maka dari itu harus selalu berkoordinasi, sinkronisasi, dan harmonisasi dengan lembaga-lembaga yang ada di desa seperti LPM, lembaga adat dan tokoh-tokoh masyarakat.
Selain itu koordinasi di tingkat kabupaten juga harus sejalan, forum ini juga dituntut untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, serta menampung dan menindaklanjuti aspirasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.
“Pelayanan dan pengabdian sebagai sebuah organisasi yang tulus ikhlas demi menyejahterakan masyarakat tidak akan pernah sia-sia, karena pengabdian yang tulus ikhlas adalah sebuah Yadnya,” tegas Tagel Wirasa.
Pengurus Forum Perbekel (Lurah) yang dikukuhkan, I Made Sukra Suyasa sebagai Ketua Umum, I Putu Gede Widya Kusuma sebagai Wakil Ketua I, I Wayan Jana sebagai Wakil Ketua II, I Made Junarta sebagai Sekretaris, I Wayan Gede Dharmayuda sebagai Bendahara.
Baca juga: Pemkab Gianyar sosialisasi prosedur kerja ke luar negeri kepada siswa
Selanjutnya, I Nyoman Gede Triyasa sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Gianyar, I Gede Satya Kesuma sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Blahbatuh, Ari Anggara sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Sukawati, I Ketut Murja sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Ubud, I Made Gunawan sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan
Payangan, I Dewa Gede Jaya Kesuma sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan
Tegallalang, Dewa Made Astawa sebagai Koordinator Wilayah Kecamatan Tampaksiring.
Pada kesempatan ini juga dilaksanakan pemberian hadiah lomba diantaranya lomba evaluasi pembangunan desa dan kelurahan 2024, lomba sinergi pengelolaan sampah berbasis sumber, Puspa Aman dan Aku Hatinya PKK Tingkat Kabupaten Gianyar, lomba posyandu, lomba teknologi tepat guna kategori inovasi dan kategori unggulan tingkat Kabupaten Gianyar, penyerahan piagam penghargaan kepada I Wayan Darya selaku pencipta lagu Himne Puspa Aman Gianyar, dan terakhir penyerahan simbolis santunan jaminan kematian BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024