Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali, akan menghentikan sementara waktu program "car free day" (CFD) atau "hari tanpa kendaraan" yang biasanya diadakan setiap hari Minggu, guna mencegah penyebaran COVID-19.

"Untuk sementara program car free day kami hentikan sampai tanggal 16 April. Setelah tanggal itu akan ada evaluasi lagi," kata Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Jembrana I Made Dwi Maharimbawa, di Negara, Jumat.

Ia mengatakan, penghentian sementara program ini sesuai dengan surat edaran Gubernur Bali agar meniadakan kegiatan yang melibatkan banyak orang.

Pihaknya berharap pandemi COVID-19 segera teratasi, agar program yang digemari masyarakat Kabupaten Jembrana ini bisa dilaksanakan kembali.

Baca juga: Petugas Posko COVID-19 Jembrana diperintahkan siaga

Program car free day di Kabupaten Jembrana biasanya diadakan di ruas Jalan Untung Surapati hingga Jalan Jenderal Sudirman, yang merupakan ruas jalan utama Kota Negara sebagai tempat pusat pemerintahan kabupaten serta taman kota.

Setiap hari minggu pagi hingga pukul tertentu, ruas jalan ini ditutup bagi kendaraan bermotor berbagai jenis, sehingga masyarakat bebas beraktivitas dengan berjalan kaki.

Baca juga: Bali lengang tapi aktivitas masyarakat tetap "hidup"

Sebelumnya berkaitan dengan wabah COVID-19, Bupati Jembrana I Putu Artha minta masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah, untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut.
 

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020