Denpasar (Antara Bali) - PT Bank Pembangunan Daerah Bali menargetkan 10.000 rekening tabungan Simpanan Pelajar atau Simpel yang tercapai dalam waktu dua bulan.
"Saat ini sudah berjalan dan baru 1.600 rekening," kata Direktur Utama BPD Bali, I Made Sudja di Denpasar, Rabu.
Pihaknya optimistis target tersebut tercapai karena Simpel potensial dikembangkan di Bali.
Selain dana yang murah, potensi lainnya adalah apabila sejak dini generasi muda itu sudah sadar bank maka dalam jangka panjang BPD Bali dapat menjadi referensi.
"Kalau sudah dari kecil mengerti, ke depan mereka sampai tua manfaatkan BPD," ucapnya.
Proses edukasi kepada para pelajar juga bisa dilakukan sehingga literasi keuangan bisa terus ditingkatkan.
Bank milik pemerintah daerah itu menyasar para pelajar untuk tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah pertama (SMP).
Sudja lebih lanjut menjelaskan bahwa sebagian besar dari 1.600 rekening Simpel itu berasal dari 19 sekolah di Denpasar.
Dengan setoran awal sebesar Rp5.000, maka para pelajar sudah memiliki buku tabungan.
Dalam melakukan operasional, bank tersebut melakukan jemput bola ke sejumlah sekolah setiap hari Rabu dengan mengerahkan empat mobil kas keliling. (WDY)