Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri akan menyaksikan pertunjukan ketoprak dengan lakon "Bangun Majapahit" di Teater Besar Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta, Kamis (26/11) malam.
"Presiden Joko Widodo dan beberapa menteri kabinet dijadwalkan hadir menyaksikan pertunjukan ketoprak," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan, Andreas Hugo Pareira, di TIM Jakarta, Rabu.
Demikian juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri yang didampingi sejumlah pengurus partai tersebut, menurut dia, akan menyaksikan pertunjukan ketoprak. "Pertunjukan ketoprak ini tidak memiliki motivasi politik, tapi hanya ingin menyampaikan pesan moral kepada bangsa Indonesia," katanya.
Menurut dia, pesan moral tersebut adalah negara harus dibangun oleh bangsanya secara benar dan untuk kepentingan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ketua Panitia Pertunjukan, Tuti Roosdiono, menjelaskan, pertunjukan ketoprak "Bangun Majapahit" ini sasarannya untuk menggugah semangat bangsa Indonesia saat ini dengan merefleksi kehidupan masyarakat pada masa Kerajaan Majapahit yang memiliki etos kerja tinggi dan loyal pada negara.
Melalui pertunjukan ini, kata Tuti, harapannya para penonton dapat memetik pesan moral dan etika melalui lakon yang dimainkan.
"Pesan moral ini mungkin relevan dengan visi Presiden Joko Widodo soal revolusi mental, yang sebelumnya sudah sejak lama diwacanakan oleh Bung Karno," katanya.
Sementara itu, sutradara, Teguh Ampiranto atau Kenthus, mengatakan lakon "Bangun Majapahit" ini menceritakan soal Raja Majapahit yang mengajak sekelompok pemuda yakni Ranggalawe dan teman-temannya untuk memiliki semangat kebersamaan dan loyal kepada negaranya. (WDY)