Makassar (Antara Bali) - Ikatan Notaris Indonesia (INI) menggelar
prakongres yang berlangsung pada 19-21 November di Makassar sebelum
kongres INI yang akan diselenggarakan di Palembang tahun depan.
"Dalam prakongres ini, kami menghadirkan narasumber Menteri Hukum
dan HAM, Menteri Negara Agraria, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN),
dan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK),"
kata Ketua Pengurus Wilayah INI Sulawesi Selatan (Sulsel) Ahmad Yulias
usai bertemu Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Kamis.
Para narasumber tersebut akan membawakan berbagai materi menarik,
diantaranya kebijakan pemerintah dalam bidang agraria, kepemilikan tanah
asing, dan kenotarisan.
"Kami juga akan memberikan pembekalan mengenai kewajiban notaris
untuk memberikan laporan terkait transaksi keuangan," imbuhnya.
Terkait pelaksanaan prakongres ini, Gubernur Sulsel Syarul Yasin
Limpo berharap prakongres ini dapat berjalan lancar, dan INI sebagai
sebuah institusi tidak terpecah.
Oleh karena itu ia menghimbau agar INI lebih banyak menggunakan pendekatan fungsional dibandingkan struktural.
Ia juga mengatakan bahwa profesi notaris bisa menjadi tolok ukur perekonomian suatu wilayah.
"Kalau uang makin banyak berarti perdagangan makin banyak. Orang
yang membutuhkan notaris semakin banyak, makin kaya dan makin banyak
notaris, maka seperti itulah resonansi ekonomi yang berkembang di sebuah
daerah," tuturnya. (WDY)
Ikatan Notaris Indonesia Prakongres di Makassar
Jumat, 20 November 2015 8:12 WIB