Amlapura (Antara Bali)- Tiga siswi SDN 1 Karangasem berangkat ke Jepang dalam rangka pertukaran pelajar Bali, setelah dinyatakan lolos seleksi pembuatan esai dengan tema 'apa yang ingin anda pelajari dari Jepang'.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga (Kadisdikpora) Kabupaten Karangasem Gede Ariyasa ketika di Amlapura, Kamis (1/10) mengatakan, delegasi siswa Karangasem ke Jepang, adalah mereka yang terpilih karena lolos proses seleksi membuat esai dengan tema 'apa yang ingin anda pelajari dari Jepang'. Proses seleksi ini berakhir pada 3 September lalu.
Delegasi yang terpilih merupakan siswa SDN I Karangasem, masing-masing adalah Putu Naya Ambarisha (kelas 6), Ayu Made Nailashanti Prya M (kelas 6) dan Ida Ayu Made Santi Kumara Rya (kelas 5), serta satu guru pendamping Luh Putu Septiandari.
Ketiga siswa ini akan terbang ke Jepang, dari Denpasar-Jakarta kemudian ke Haneda, Jepang pada 1 Oktober. Setiba di Jepang di wilayah Kota Chiba, delegasi siswa secara efektif akan mengikuti serangkaian kegiatan kebudayaan mulai dari tanggal 2 Oktober sampai 7 Oktober yang dikemas dalam bentuk 'workshop' yang secara dominan mempelajari kebudayaan Jepang serta mengunjungi Museum Kanaya.
"Yang tidak kalah penting, para siswa yang menjadi delegasi pertukaran pelajar ini akan mempertunjukan beberapa kesenian untuk lebih mengenalkan keindahan kebudayaan Bali di mancanegara," ujar Gede Ariyasa.
Kegiatan pertukaran pelajar ini memang setiap tahunnya diselenggarakan sebuah yayasan di bawah Departemen Kebudayaan Jepang. Masing-masing kabupaten/kota di Bali dijatah tiga siswa yang mewakili untuk berangkat ke Jepang.
Sebelum berangkat ke Jepang, delegasi yang merupakan tiga orang siswa dari SDN 1 Karangasem ini berpamitan kepada Penjabat Bupati Karangasem Ida Bagus Ngurah Arda yang didampingi Kadisdikpora, Kepsek SDN 1 Karangasem I Wayan Tirtayasa dan Guru SDN 1 Karangasem Luh Putu Septiandari dan Kasubag Pemberitaan Humas Protokol DP Adriawan. Kegiatan ini bertempat di Ruang Rapat Bupati, Kamis (1/10).
Selanjutnya delegasi Karangasem ini bergabung dengan 27 delegasi pelajar Bali, 9 guru pendamping, sejumlah jurnalis dan dua orang panitia independen, bersamaan berangkat pada awal Oktober untuk terbang ke Kota Kanaya Jepang untuk mengikuti program Kanaya Internasional Art Week.
"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Karangasem mengucapkan selamat atas terpilihnya adik-adik dalam pertukaran pelajar Bali mewakili Karangasem khususnya dan Bali umumnya ke kancah internasional. Tunjukan prestasi adat budaya yang kalian miliki, pelajari dengan baik kebudayaan Jepang, tapi disaring mana yang baik dan sesuai dengan budaya kita. Kegiatan ini akan menambah baik hubungan dua bangsa," ujar Penjabat Bupati Karangasem Ida Bagus Ngurah Arda.
Kepada ketiga siswa dan guru yang berangkat ke Jepang, Ngurah Arda berpesan agar membawa diri dengan baik di negeri orang, jagalah kesehatan biar kembali ke Bali dalam keadaan sehat, terutama pada guru pendamping agar tetap mengawasi, juga memperhatikan keselamatan dan kesehatan anak-anak peserta.
"Seraplah pengetahuan dan pengalaman sebanyak-banyaknya, jangan berbuat yang aneh-aneh ikuti arahan dan nasehat guru pendamping. Khusus pada guru pendamping, awasi anak-anak dengan baik di negeri orang," katanya berpesan. (ADV)
Siswa SDN Karangasem Pertukaran Pelajar ke Jepang
Kamis, 1 Oktober 2015 15:15 WIB