Tokoh Hindu Amerika Ceramah Di Universitas Mahendradatta

Denpasar (Antara Bali) - Tokoh Hindu asal Amerika Serikat, His Holines Bhakti Madurya Govinda Swami Maharaja memberikan ceramah di hadapan ratusan mahasiswa Universitas Mahendradatta, Denpasar, Bali, Sabtu.

"Kami ingin mengggugah generasi muda meningkatkan karakter menuju tercapainya kedamaian diri," kata His Holines di kampus setempat.

Ia menjelaskan, pihaknya membawakan makalah yang berjudul "Solusi dan Menyempurnakan Kehidupan Mencapai Kedamaian", mengambil materi dan ajaran pada kitab Bhagawad Gita dan beberapa kitab "Upanisad" (bagian kitab Hindu) lainnya.

Dikatakan, kitab agung Bhagawad Gita yang merupakan kitab kuno yang paling banyak dipelajari di dunia mengajarkan mengenai hakekat hidup sejati terkait hubungan antara mahluk hidup dengan Sang Pencipta dan alam ciptaan-Nya.

"Kebanyakan orang pada zaman sekarang umumnya terpikat oleh ikatan duniawi yang palsu, mereka salah sangka seolah-olah dengan kemajuan kesenangan material saja setiap orang akan berbahagia," katanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, para generasi sebagai penerus hendaknya mengikuti ajaran yang dipaparkan dalam kitab Bhagawad Gita sebagai bekal menjalani kehidupan di zaman modern saat ini.

"Solusi mencapai kedamaian adalah berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, selain itu, harus melepaskan diri dari ikatan duniawi yang selalu menjerat manusia menuju kesengsaraan," kata dia.

Sementara itu, Putu Ari Wirawan, seorang asisten His Holines (HH) Bhakti Madurya Govinda Svami Maharaja menjelaskan, beliau terkenal sebagai seorang pemuka Hindu yang berhasil membuka kuil di Berkeley, California pada tahun 1969.

Dikatakan, His Holines (HH) telah berlatih "Bhakti Yoga", salah satu ajaran terkenal dalam Hindu selama hampir 50 tahun lebih dan telah mengajar ratusan kelas atas ilmu "Bhakti Yoga" di seluruh dunia.

"His Holines (HH) Bhakti Madurya Govinda Svami Maharaja selama sebulan terakhir berkunjung dan memberikan wejangan kitab suci Bhagawad Gita untuk kalangan masyarakat Hindu di Pulau Dewata dan beberapa daerah lain di Nusantara. (WDY)