Pangkalpinang (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji
akan secepatnya menyelesaikan masalah kelistrikan yang terjadi di
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dalam beberapa tahun ini,
antara lain melalui pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).
"Saya akan instruksikan untuk segera memperbaiki PLTU dalam waktu
enam bulan ke depan. Selain itu, nantinya akan dibangun PLTU yang baru,"
kata Presiden usai membagikan Kartu Sakti di halaman Masjid Raya Tua
Tunu, Kecamatan Gerunggang, Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka
Belitung, Minggu.
Presiden mengatakan, untuk masalah listrik akan
mengintruksikan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Menteri
Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk datang ke Babel guna melihat
langsung guna mengetahui sekaligus memecahkan permasalahan listriknya.
"Minggu depan Menteri ESDM dan Menteri BUMN akan datang ke Bangka
Belitung, dan turun langsung ke lapangan untuk menyelesaikan masalah
listrik ini," katanya.
Di hari ulang tahunnya ke-54 ini, Presiden
juga menyatakan, masalah listrik ini tidak hanya terjadi di Babel saja,
melainkan terjadi juga di daerah lainnya di Indonesia.
"Masalah listrik mati ini hampir terjadi di semua provinsi, tetapi
di Babel ini saya lihat kemarin sudah ada solusinya, yakni dengan
mengantikan mesin yang baru, sehingga dalam enam bulan ke depan sudah
bisa mendapatkan pasokan listrik yang baru," kata Presiden.
Selain itu, menurut Presiden, dalam waktu jangka panjang tidak
menutup kemungkinan di Provinsi Bangka Belitung akan dibangun PLTU yang
baru untuk menambah pasokan listrik. (WDY)
Presiden Jokowi Janji Selesaikan Masalah Listrik Babel
Minggu, 21 Juni 2015 16:07 WIB