Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memuji bos Media
Grup Surya Paloh yang berhasil menggandeng PT China Sonangol Media
Investment untuk melakukan investasi senilai Rp8 triliun di Indonesia.
"Saya sangat menghargai Bapak Surya Paloh yang bekerja sama dengan
China Sonangol menghadirkan investasi sangat besar dan diharapkan dapat
menjadi pemicu investor untuk berbondong-bondong masuk ke negara kita,"
kata Jokowi saat pidato peletakan batu pertama (groundbreaking) Gedung
"Indonesia Satu" di Jakarta, Sabtu.
Gedung "Indonesia Satu" merupakan gedung kembar yang memiliki 59
lantai atau setinggi 303 meter yang berlokasi di Jalan MH Thamrin,
Jakarta Pusat. Pembangunan gedung tersebut dilaksanakan melalui kerja
sama Media Grup dan China Sonangol.
Presiden berharap dengan dimulainya pembangunan Gedung "Indonesia
Satu" dapat diikuti investor lainnya sehingga mendorong pertumbuhan
ekonomi Indonesia.
"Ini bisa jadi sebuah sinyal, di mana gedung dengan investasi yang
sangat besar Rp8 triliun bertingkat 59 lantai ini menunjukkan bisnis
properti ke depan menunjukkan prospek yang baik," kata Presiden.
Jokowi menilai masuknya dana tersebut pasti sudah dihitung atau
dikalkulasi, yang berarti Indonesia dipandang memiliki masa depan yang
bagus.
Presiden mengungkapkan bahwa "Standard and Poor" telah memberikan penilaian kepada Indonesia pada posisi yang lebih baik.
"Satu-dua hari ini dari Standard and Poor kita mendapatkan grade
yang lebih baik dan kita harapkan dalam 12 bulan ini kita masuk pada
investment grade," harap Presiden.
Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi tidak bisa digantungkan pada APBN saja, tetapi juga didorong oleh investasi.
Sementara itu Direktur China Sonangol Media Investment Lestari
Moerdijat mengatakan gedung kembar yang memiliki 59 lantai itu dibangun
pada lahan seluas 18.925 meter persegi dan akan menghabiskan dana
sekitar Rp8 triliun.
"Gedung yang digagas oleh China Sonangol Media Investment dan
direalisasikan melalui sebuah kerja sama China Sonangol dan Media Grup,
seluruhnya menggunakan investasi asing," ungkap Lestari.
Dia juga mengungkapkan bahwa pembangunan gedung yang diharapkan
bisa menjadi ikon Jakarta itu akan selesai dalam waktu 30 bulan. (WDY)
Presiden Puji Paloh Tarik Investasi Rp8 Triliun
Sabtu, 23 Mei 2015 23:10 WIB