Surabaya (Antara Bali) - Kontingen Bali meraih dua medali emas cabang olahraga judo kategori putri, di Gedung Olahraga Kertajaya, Surabaya, Jawa Timur, Kamis.
Dua medali emas itu diraih dua srikandi Bali yakni Luh Eka Meidiani Pujahasita dikelas -44 kilogram dan Komachi Amano Lubis (-63 kilogram) yang berhasil memecahkan rekor perolehan medali emas pertama untuk Pulau Dewata.
Emas pertama yang diraih oleh Luh Eka Meidiani Pujahasita dikelas -44 kilogram setelah mengalahkan judoka dari Provinsi Banten, Amanah Nur dalam babak final ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I itu.
Kemudian, perolehan medali emas kedua, diraih oleh Komachi Amano Lubis (-63 kilogram) setelah menumbangkan judoka dari Provinsi Jawa Tengah, Lisda Moris.
Untuk juara kedua dikelas -44 kilogram diraih oleh Amanah Nur dari Provinsi Banten, Layilatuf Fitriyah (juara tiga A, Jawa Timur) dan Nurul Rahmani (tiga B, Kalimantan Timur).
Sedangkan, untuk juara kedua kelas -63 kilogram diperoleh oleh Lisda Moris dari Provinsi Jawa Tengah, Halimah Septyaningrum (juara tiga A, Banten), Mutiara Amanda (tiga B, Jawa Barat).
Kontingen Bali baru mampu memecah kebuntuan yang selama tiga hari (9-11 Desember 2014) berhasil meraih dua medali emas dari 13 cabang olahraga yang diikuti.
Demikian, Pelatih PON Remaja dari Bali, Gede Sumarabawa mengatakan perolehan dua medali emas itu sesuai dengan target yang diharapkan Pulau Dewata.
"Kami bersyukur dan sangat bangga terhadap kemampuan kedua judoka itu," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Bali, I Ketut Suwandi yang menyaksikan final cabang olahraga judoka itu mengaatakan sangat bangga dengan judokanya.
"Saya bangga dengan dua judoka itu karena target dua medali emas dicabang itu sudah menjadi terget utama," ujarnya.
Pihaknya menuturkan bahwa perolehan dua medali emas itu mengantar Bali meraih peringkat enam dalam ajang PON Remaja itu.
"Semoga cabang olahraga lainnya juga mengikuti jejak ini dengan meraih banyak medali emas," katanya.
Demikian, judoka Bali yang meraih medali emas dikelas -63 kilogram Komachi Amano Lubis mengatakan bahwa sangat senang mampu memberikan medali emas pertama untuk Bali.
"Saya sangat senang dan medali emas ini saya persembahkan untuk masyarakat Bali dan kedua orang tua saya," kaya Komachi.
Hal sama dikatakan Eka Meidiani Pujahasita dikelas -44 kilogram mengatakan sangat senang bisa mempersembahan medali emas untuk Bali.
"Medali ini saya persembahkan untuk masyarakat Bali dan berterimakasih kepada ibu dirumah yang juga mendoakan. Kemudian, kepada ayah yang sudah meninggal medali ini untuk beliau," ujar Eka. (WDY)