Denpasar (Antara Bali) - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, Denpasar, Bali menggelar Konferensi Nasional Riset Menejemen (KNRM) VIII yang bekerja sama dengan Sekolah tinggi menejemen PPM, Sabtu.
"Dalam konferensi tahun ini kami mengambil tema inovasi berbasis kearifan lokal," kata Ketua Panitia Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unud, Dr Dra. I Gusti Ayu Manuati Dewi di Denpasar.
Ia menuturkan bahwa dengan adanya program KNRM VIII mampu menghasilkan pengetahuan baru tentang inovasi berbasis kearifan lokal yang memiliki ciri khas Indonesia.
Gusti Ayu menjelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas para peneliti. "Kegiatan KNRM VIII ini merupakan kegiatan tahunan yang sudah diselenggarakan sejak 2007 dengan mengundang berbagai universitas," ujarnya.
Para peserta yang mengikuti kegiatan tersebut kebanyakan berasal dari para peneliti, akademisi, praktisi yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia diantaranya dari Jawa, Bali, lombok hingga Papua.
"Dengan upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas hasil para peneliti di Indonesia," ujarnya.
Selain itu, para peneliti mampu berbagi pengalaman dalam metodelogi penelitian sebagai upaya mendukung program pendidikan tinggi di Indonesia terkait peningkatan pengetahuan yg dihasilkan dari penelitian.
Ia menuturkan bahwa sebanyak 99 paper yang sudah diterima. Namun, hanya terpilih 55 makalah penelitian yang diajukan ke KNRM VIII.
"Paper memiliki kriteria meliputi enam bidang diantaranya manejemen keuangan, menejemen SDM, operasi strategi, pemasaran, kewirausahaan.
Sementara itu, Walikota Denpasar, Bali, I.B Rai Dharmawijawa Mantra, SE, MSi menyatakan bahwa inovasi kearifan lokal Bali menjadi pedoman dalam kehidupan konsep bermasyarakat.
"Apabila konsep inovasi berbasis kearifan lokal tersebut dapat diterapkan maka akan berpotensi meningkatkan daya saing masyarakat dalam berbagai bidang," ujarnya. (WDY)