Jakarta (Antara Bali) - Penetapan Jero Wacik menjadi tersangka oleh KPK
merupakan langkah positif sebagai "pintu masuk" pemerintahan Jokowi-JK
untuk memberantas praktek mafia BBM dan minyak mentah.
"Pemerintahan Jokowi-JK, KPK, dan LPSK harus memberikan jaminan
keamanan dan perlindungan penuh kepada Jero Wacik dan keluarganya ke
depan," kata Direktur Eksekutif Trisakti Fahmi Habsyi di Jakarta,
Jumat.
Ia mengatakan mengingat kasus yang melilit nilainya sepele di
industri migas dalam kurun waktu menjabatnya, tapi Jero Wacik pasti
mengetahui banyak praktek-praktek kotor lainnya yang bisa mengurai lebih
banyak politisi dan birokrat korup yang menikmati bersama lingkar mafia
selama ini.
"Tidak ada artinya penetapan tersangka khususnya kasus Jero Wacik
bila hanya memuaskan hasrat penindakan hukum tanpa hasrat mencegah dan
memperbaiki, karena permasalahan tata niaga BBM sangat mengganggu
pemerintahan Jokowi-JK yang harus ditangani secepatnya," kata dia.
"Kasus Jero Wacik adalah extraordinary crime karena sektor energi menyangkut hajat hidup rakyat banyak. Rakyat menanti itu, bukan lips service Jokowi-JK," katanya. (WDY)
Kasus Jero Wacik Pintu Masuk Berantas Mafia Minyak
Jumat, 5 September 2014 10:14 WIB