Denpasar (Antara Bali) - Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar sudah melakukan koordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, guna mencegah penularan virus ebola di Pulau Dewata.
"RSUP Sanglah sudah berkoordinasi dengan KKP Bali dalam upaya pencegahan tersebut dengan memasang alat `screening` di Bandara Ngurah Rai," kata Direktur Umum dan Opersional RSUP Sanglah Denpasar I Gusti Lanang Suartana Putra di Denpasar, Senin.
Meskipun informasi tentang pasien yang teridentifikasi ebola di Bali belum diterima RSUP Sanglah Denpasar, pihaknya tetap waspada terhadap masuknya penyakit tersebut.
Gusti Lanang mengatakan RSUP Sanglah rutin berkomunikasi secara intensif dengan KKP dan petugas bandara untuk memperketat pengawasan wisatawan asing yang masuk Bali.
"Walaupun di RSUP Sanglah belum menerima adanya pasien yang teridentifikasi virus ebola, kami sudah memiliki tim penanganan penyakit khusus yang diketuai langsung oleh dokter penyakit dalam," ujarnya.
Untuk tim penanganan penyakit khusus tersebut, kata dia, dipegang langsung oleh dr Ketut Agus Somia, SpPD yang juga merangkap sebagai konsultan penyakit tropik.
Ia mengatakan upaya "screening" bagi para penumpang tersebut sudah sesuai dengan prosedur yang ditentukan oleh Kementerian Kesehatan dan untuk kewenangan pengawasan menjadi tanggung jawab pihak Bandara Internasional Ngurah Rai Bali.
"Tanggung jawab tetap dipegang oleh pihak petugas setempat dan bukan dari petugas kesehatan yang bersiaga di tempat tersebut," katanya.
Untuk penanganan penularan virus ebola tersebut apabila terjadi di RSUP Sanglah, kata dia, tidak melibatkan dokter dari luar karena rumah sakit tersebut sudah mampu menangani kasus itu.
"Bali juga berisiko terkena wabah penyakit tersebut karena mobilitas pariwisata di Pulau Dewata ini terus mengalami peningkatan," ujarnya.
Apabila ditemukan pasien yang teridentifikasi virus ebola di RSUP Sanglah Denpasar, pihaknya sudah menyiapkan ruangan bertekanan negatif yang merawat pasien tersebut.
"Saat ini sebanyak empat ruangan bertekanan negatif sudah ada di Ruang Nusa indah, RSUP Sanglah Denpasar," katanya. (WDY)
RSUP Sanglah Koordinasi Dengan KKP Cegah Ebola
Senin, 18 Agustus 2014 10:57 WIB