Jakarta (Antara Bali) - Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek
Indonesia (BEI), Selasa, dibuka naik sebesar 15,88 poin mendapat
sentimen dari nilai tukar rupiah yang terapresiasi terhadap dolar AS.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) BEI dibuka naik 15,88 poin atau
0,31 persen menjadi 5.129,12, sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45)
menguat 3,98 poin (0,45 persen) ke level 879,40.
Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah di Jakarta,
Selasa, mengatakan bahwa nilai tukar rupiah yang kembali terapresiasi
terhadap dolar AS seiring dengan meredanya ketegangan geopolitik
Rusia-Ukraina berdampak bagi pergerakan IHSG BEI.
"Tekanan eksternal yang berkurang itu mengapresiasi rupiah, dan IHSG BEI berpeluang lanjutkan kenaikan hari ini," katanya.
Ia menambahkan bahwa sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum
(PHPU) Pilpres 2014 yang berjalan damai juga telah mengurangi kecemasan
bagi pelaku pasar saham di dalam negeri.
Sementara itu, Tim Analis Teknikal Mandiri Sekuritas dalam
kajiannya menambahkan bahwa aliran dana asing yang masih masuk ke pasar
modal Indonesia menjadi salah satu sentimen positif bagi pergerakan
indeks BEI untuk melanjutkan penguatan.
"Masuknya aliran dana asing itu diperkirakan sejalan dengan optimisme terhadap pemerintahan yang baru," katanya.
Ia memperkirakan bahwa untuk jangka pendek indeks BEI masih berada
dalam fase konsolidasi. Pada hari Selasa ini, indeks BEI masih akan
melanjutkan penguatannya dengan kenaikan terbatas dan bergerak di
kisaran 5.096--5.122 poin.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 46,06
poin (0,19 persen) ke level 24.599,96; indeks Nikkei naik 51,02 poin
(0,34 persen) ke level 15.181,54; dan Straits Times menguat 10,44 poin
(0,32 persen) ke posisi 3.316,89. (WDY)
IHSG BEI Selasa Dibuka Naik 15,88 poin
Selasa, 12 Agustus 2014 10:01 WIB