Badung (Antara Bali) - Pemindahan bangkai bus pariwisata dari dasar jurang sedalam 20 meter di kawasan Pecatu, Kabupaten Badung, terkendala cuaca.
"Bangkai bus belum bisa dipindahkan karena selain lokasi diguyur hujan deras, cuaca sudah semakin gelap. Mungkin Selasa (19/11) besok baru bisa," kata Direktur Lalu Lintas Polda Bali, Komisaris Besar Beno Lauhanapessy, ditemui di lokasi kejadian, Senin malam.
Pihak kepolisian masih akan melakukan proses identifikasi sebelum bangkai bus dengan nomor polisi DK-9251-A itu diangkat dari dasar jurang.
Puluhan petugas gabungan dikerahkan dalam proses evakuasi korban di antaranya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, SAR Denpasar, dan sejumlah petugas kepolisian.
Bus yang mengangkut 15 orang wisatawan asal China itu terjun bebas ke jurang sekitar pukul 15.00 Wita yang mengakibatkan sopir, pemandu wisata, dan dua penumpangnya tewas. (M038)