Negara (Antara Bali) - Meskipun dikatakan sudah dilakukan perbaikan, 98 orang yang sudah meninggal dunia di Kabupaten Jembrana, masih terdaftar sebagai penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) tahap II.
"Soal nama-nama penerima BLSM, kami hanya menerima data dari pusat. Tugas kantor pos hanya membagikan dananya saja," kata Kepala Kantor Pos Negara, Sugianto, Senin.
Selain 98 orang yang sudah meninggal dunia, nama-nama penerima BLSM sebanyak 10.953 orang, juga tidak berubah atau sama dengan pencairan tahap pertama lalu.
Terkait dengan 98 orang yang sudah meninggal dunia, Sugianto mengaku, dalam pencairan tahap pertama lalu, pihaknya sudah mengusulkan agar penerima tersebut diganti.
"Mungkin penggantiannya perlu proses. Saat ini kami bayarkan sesuai dengan daftar yang kami terima," ujarnya.
Menurutnya, selain Kantor Pos Negara yang melayani pencairan BLSM untuk Kecamatan Jembrana dan Negara, Kantor Pos Melaya, Mendoyo, Gilimanuk dan Pekutatan juga melayani untuk warga di wilayah tersebut.
Sementara Kepala Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Jembrana, Ketut Wiaspada yang dihubungi mengaku masih di Denpasar.
Sebelumnya ia mengatakan, pihaknya sudah menugaskan staf, untuk memantau perbaikan data penerima BLSM, agar tidak muncul protes dari masyarakat seperti pencairan tahap pertama lalu.(GBI)
Orang Meninggal Terdaftar Menerima BLSM
Senin, 2 September 2013 17:06 WIB