Pamekasan (Antara Bali) - Para calon penerima dana program bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur, diminta sumbangan sebesar Rp20 ribu oleh oknum aparat desa setempat saat mengambil kartu undangan.
Sumbangan yang dikenakan kepada para calon penerima dana BLSM itu dialami oleh warga miskin di Desa Panglegur, Kecamatan Kota, Pamekasan, Rabu.
Warga miskin itu dimintai sumbangan saat penyerahan kartu undangan yang dilakukan oleh kepala dusun.
"Katanya sumbangan itu akan digunakan untuk pembangunan balai desa. Semua penerima bantuan dimintai sumbangan Rp20 ribu," kata juru bicara warga penerima BLSM di Desa Panglegur, Kecamatan Pamekasan kepada Antara, Candra.
Candra menuturkan, warga calon penerima bantuan itu terpaksa membayar sumbangan yang diminta aparat desa itu, karena jika mereka tidak bersedia memberikan sumbangan sebesar Rp20 ribu mereka diancam kartunya tidak akan diberikan. (*/ADT)
Penerima BLSM Dimintai Sumbangan
Kamis, 4 Juli 2013 7:51 WIB