Denpasar (Antara Bali) - Kejaksaan Tinggi Bali berencana terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait dugaan korupsi penggelembungan anggaran pengadaan barang di Dinas Kebudayaan provinsi tersebut.
"Rencananya sejumlah saksi yang belum hadir dalam pemanggilan kedua dipanggil kembali. Bahkan, pemeriksaan saksi akan menyentuh sampai atas," kata Kepala Seksi Penerangan Hukum dan Humas Kejadi Bali Ashari Kurniawa ketika dikonfirmasi, Selasa.
Saat ini pihak sudah melayangka surat pemanggilan kembali terhadap para saksi terkait kasus penggelembungan anggaran peralatan pengeras suara atau "sound system" di Taman Budaya Denpasar.
Pemanggilan ulang itu karena para saksi sampai sekarang mangkir padahal sudah dua kali dipanggil.
"Siapa pun yang terkait dengan pengadaaan barang akan dipanggil," ujarnya.
Ashari tidak memberikan jawaban jelas ketika ditanya apakah Kepala Dinas Kebudayaan termasuk dari salah dari saksi yang akan dipanggil.
Dia menegaskan sampai saat ini jumlah tersangka kasus dugaan korupsi di Dinas Kebudayaan Provinsi Bali itu masih satu orang berinisial KM. (IGT)