Badung, Bali (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, Bali melakukan pelatihan pengolahan pangan non-beras kepada masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pemanfaatan sumber daya pangan lokal guna meningkatkan keterampilan masyarakat, khususnya ibu-ibu PKK dalam mengolah bahan pangan non-beras,” ujar Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Badung I Wayan Wijana di Mangupura, Kabupaten Badung, Bali, Kamis.
Ia mengatakan, melalui pelatihan tersebut pihaknya melatih peserta untuk mengolah berbagai komoditas lokal seperti ubi menjadi tepung, yang kemudian bisa diolah menjadi produk olahan seperti roti dan kue.
Sebanyak 30 peserta yang terdiri dari anggota PKK Desa Jagapati, Kecamatan Abiansemal, Badung antusias dalam mengikuti pelatihan yang juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Pada kesempatan tersebut para peserta mendapatkan materi tentang pembuatan tepung mocaf serta teknik pengolahan tepung mocaf menjadi aneka produk pangan.
“Harapan kami keterampilan ini dapat dikembangkan menjadi usaha rumahan sehingga mendukung pertumbuhan UMKM, serta menambah penghasilan keluarga,” kata dia.
Wayan Wijana menambahkan selain melalui kegiatan pelatihan, kebun edukasi yang dikelola serta fasilitas greenhouse yang ada di Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Abiansemal juga difungsikan sebagai tempat edukasi terbuka untuk sarana pembelajaran pertanian bagi masyarakat.
“Greenhouse ini kami jadikan pusat pembelajaran, baik bagi para penyuluh maupun masyarakat yang tertarik untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah dengan menanam sayuran bergizi,” katanya.
Ia mengungkapkan, masyarakat juga dapat memanfaatkan pekarangan rumah tidak hanya untuk tanaman hias, tetapi juga tanaman produktif yang mampu mendukung ketahanan dan gizi keluarga.