Mangupura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali bersama jajaran terkait melakukan pemantauan ke sejumlah gereja untuk memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan rangkaian ibadah Hari Raya Natal 2024 di wilayahnya.
“Kami melakukan kunjungan untuk memastikan bahwa perayaan Natal di Badung dapat berjalan dengan baik dan kondusif, serta mengawasi penerapan protokol keamanan yang ketat di setiap lokasi ibadah,” ujar Pj. Sekretaris Daerah Badung Ida Bagus Surya Suamba di Mangupura, Selasa.
Pada kesempatan itu rombongan meninjau sejumlah gereja seperti Gereja Santa Maria Assumpta Banjar Tangkeban Cemagi, Gereja Katolik Tritunggal Maha Kudus di Dalung dan Gereja GKPB Hosana Kwanji.
Peninjauan dilanjutkan ke Gereja Kristus Yesus Jemaat Kuta Bali, Gedung Graha Budaya Lotring yang mengadakan perayaan Natal bersama umat Kristen se-Kecamatan Kuta, Gereja Katolik St. Fransiscus Xaverius serta GPIB Ekklesia Bandara I Gusti Ngurah Rai Tuban sebelum pelaksanaan ibadah malam Natal 2024.
Surya Suamba mengatakan untuk menjaga kondusifitas wilayah Pemkab Badung bersama pihak Kepolisian, TNI, dan juga Pecalang akan bekerja sama dalam mengamankan pelaksanaan rangkaian ibadah Natal.
“Kami terus berupaya memastikan suasana Natal yang aman, lancar, dan harmonis di seluruh wilayah Badung dan juga terus berkoordinasi dengan pihak keamanan untuk menjaga kenyamanan umat yang merayakan perayaan Natal,” kata dia.
Saya berharap perayaan Natal tahun ini dapat menjadi momen yang membawa kedamaian, kebahagiaan, dan kedekatan antar umat beragama, serta mempererat tali persaudaraan di Kabupaten Badung. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya
Ia menambahkan, Pemkab Badung juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama dalam menyelenggarakan perayaan Natal dengan damai.
Momentum tersebut menurutnya juga dapat menjadi pengingat seluruh masyarakat untuk terus menjaga kerukunan antar umat beragama dan meningkatkan toleransi sosial Badung.
“Kami berharap perayaan Natal tahun ini dapat menjadi momen yang membawa kedamaian, kebahagiaan, dan kedekatan antar umat beragama, serta mempererat tali persaudaraan,” tambah Surya Suamba.