Denpasar (Antara Bali) - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Provinsi Bali memprediksi stok babi untuk memenuhi kebutuhan umat Hindu menyambut Hari Raya Galungan pada 27 Maret 2013 akan berlebih.
"Hingga saat ini, babi yang siap potong sekitar 200-an ribu ekor, untuk pemotongan persiapan Galungan oleh masyarakat dibutuhkan paling banyak 50 ribu ekor," kata Kepala Disnakeswan Provinsi Bali Putu Sumantra, di Denpasar, Minggu.
Pihaknya memprediksi konsumsi babi untuk Galungan berkisar 35-50 ribu ekor, dengan asumsi dari sekitar 900 ribu kepala keluarga (KK) yang beragama Hindu, hanya 80 persen yang mengkonsumsi daging babi. Tiap-tiap KK dihitung maksimal mengkonsumsi lima kilogram daging babi.
"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir. Jika dilihat dari populasi dan kebiasaan masyarakat Bali yang memelihara babi, memang utamanya diperuntukkan Galungan. Hanya para peternak besar yang biasanya dijual untuk kebutuhan sehari-hari," ucapnya. (LHS)
Stok Babi Galungan di Bali Berlebih
Minggu, 17 Maret 2013 12:07 WIB