Perintah Kabupaten Badung, Bali menyelenggarakan Pekan Budaya dan Kreativitas Daerah tahun 2024 dan lomba lagu pop se-Bali untuk melestarikan kekayaan seni dan budaya daerah itu.
“Kegiatan ini dapat membangun kesadaran kolektif masyarakat untuk turut serta menjaga, memelihara dan melestarikan warisan seni dan budaya dalam kehidupan masyarakat Bali,” ujar Sekretaris Daerah Badung I Wayan Adi Arnawa di Mangupura, Badung, Bali, Senin.
Ia mengatakan kegiatan yang mengambil tema Tat-Sat Prabawa Lango tersebut merupakan wujud kreativitas dan kecintaan masyarakat Badung terhadap seni dan budaya sebagai warisan budaya bangsa yang adiluhung.
“Kegiatan ini juga sebagai media sosialisasi dan menjadi wujud komitmen kami bersama untuk mensosialisasikan kepada masyarakat luas mengenai nilai-nilai kearifan lokal Bali," kata dia.
Adi Arnawa menjelaskan Pemkab Badung berkomitmen untuk terus memajukan kehidupan seni dan budaya melalui upaya pengembangan, pembinaan dan pelestarian, karena seni budaya turut mendukung pembangunan berkelanjutan di Badung, terutama sektor pariwisata.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kegiatan pekan budaya itu dapat menjadi media dalam mencari seniman yang berbakat dan menjadi salah satu media promosi pariwisata yang berbasis adat dan budaya (cultural tourism).
“Sektor ini dapat menjadi salah satu andalan pada sektor kepariwisataan yang perlu dikembangkan secara berkelanjutan atau sustainable tourism,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan dan Pembinaan Kebudayaan (Listibiya) Badung I Gusti Ngurah Artawan menambahkan pekan budaya itu merupakan implementasi program prioritas keempat Pemkab Badung, yaitu bidang adat, agama, tradisi, seni, dan budaya.
Dalam kegiatan itu sejumlah lomba akan diadakan, di antaranya lomba Bapang Barong Buntut Cilik, lomba Barong Landung, lomba wayang kulit, foto, workshop wayang khas Badung dan workshop Tari Barong Ket.
Kegiatan itu juga dirangkaikan dengan lomba lagu pop se-Bali pada tanggal 26-29 Agustus dan workshop akan berlangsung hingga tanggal 14 Agustus mendatang.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi revitalisasi semangat berkreasi dan berinovasi anak bangsa dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya,” ujarnya.