PT PLN (Persero) mengoptimalkan pelayanan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) selama siaga Lebaran atau Idul Fitri 1445 Hijriah, khususnya bagi wisatawan yang menghabiskan masa liburan Lebaran di Bali.
Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto dalam paparannya secara daring di Denpasar, Bali, Jumat mengatakan untuk menyambut libur Lebaran beberapa persiapan sudah dilakukan sebelumnya mulai dari kesiapan pembangkitan, transmisi hingga ritel serta menyiapkan SPKLU yang demikian marak sampai saat ini.
Ia memastikan, SPKLU dari sisi infrastruktur hingga pelayanan telah dipersiapkan secara matang.
Khusus untuk Bali, Adi Priyanto menekankan, dengan pengguna kendaraan listrik di Bali yang masif serta akan makin banyak kendaraan listrik masuk Bali pada Libur Lebaran ini, PLN menyiapkan sebanyak 76 SPKLU di 30 lokasi.
Baca juga: PLN jamin layanan SPKLU di Bali beroperasi normal selama Lebaran
Baca juga: PLN jamin layanan SPKLU di Bali beroperasi normal selama Lebaran
Terkait dengan hal tersebut, Executive Vice President (EVP) Operasional Distribusi Jamali (ODJ) Ida Bagus Ari Wardana dalam arahannya meminta agar masing-masing unit PLN mengurangi gangguan yang meluas serta mengurangi pekerjaan atasi gangguan dan keluhan.
Selain itu, manajemen Unit Layanan Pelanggan (ULP) juga diminta melakukan sosialisasi pemahaman petugas Yantek perihal keterlibatan dalam WO.
“Yang penting kami meminta pada manajer ULP dan UP3 untuk memastikan mereka menyiapkan legacy di masing-masing unit. Terakhir yaitu mengutamakan zero accident,” katanya.
Sementara itu, General Manager PLN UID Bali I Wayan Udayana melaporkan, kondisi kelistrikan Bali baik di daratan dan Nusa Penida dalam kondisi aman dengan daya mampu yang cukup.
Baca juga: PLN bantu sambung listrik gratis bagi 50 keluarga kurang mampu di Provinsi Bali
Baca juga: PLN bantu sambung listrik gratis bagi 50 keluarga kurang mampu di Provinsi Bali
Dalam memitigasi resiko yang cuaca di Bali saat ini cenderung berawan dan hujan di beberapa wilayah, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan BPBD, menyiapkan tim Yantek dan mitra dengan peralatan yang memadai.
Demikian Bali yang menjadi destinasi pariwisata dengan tingkat okupansi beberapa hotel bintang lima sudah hampir 100 persen, pihaknya mengaku juga fokus pada titik titik pariwisata.
“Untuk SPKLU di Bali ada di 30 titik dengan total 76 unit semua dalam keadaan siap melayani,” ungkapnya.
Udayana mengatakan telah menyiapkan 657 personel untuk menjaga keandalan pasokan listrik pada 69 posko siaga dan tiga posko mudik Lebaran yang tersebar di wilayah kabupaten/kota di Bali.