Kodam Udayana siapkan 5.580 prajurit pengamanan Natal dan tahun baru

Denpasar (ANTARA) - Komando Daerah Militer IX/Udayana menyiapkan sebanyak 5.580 prajurit TNI untuk membantu dan memperkuat Kepolisian Daerah Bali dalam pengamanan Hari Raya Natal 2023 dan perayaan Tahun Baru 2024.

"Berkaitan dengan pengamanan Natal dan tahun baru, Kodam IX/Udayana menyiapkan 5.580 orang prajurit untuk membantu Polda Bali dalam melaksanakan kegiatan pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 serta pelaksanaan Pemilu 2024," kata Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Harfendi saat menghadiri rapat koordinasi dengan Kapolda Bali Irjen Polisi Ida Bagus Kade Putra Narendra di Mapolda Bali, Denpasar, Rabu.

Harfendi menyampaikan perayaan Natal dan tahun baru adalah momen penting yang sangat ditunggu oleh masyarakat, apalagi momen ini juga bersamaan dengan tahapan kampanye Pemilu 2024.

Oleh karena itu, tambah Pangdam, perlu ada kerja sama, sinergi dan integrasi antara Polda Bali dan Pemprov Bali dengan Kodam IX/Udayana dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, serta menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah dapat berjalan aman dan lancar.

Sementara itu, Kapolda Bali Irjen Polisi Kade Putra Narendra menyampaikan kerja sama tersebut merupakan bagian penting guna memastikan keamanan dalam masyarakat.

“Kegiatan rakor ini menjadi wadah bagi kita untuk memantapkan komitmen bersama dan memastikan kesiapan instansi masing-masing dalam menyambut perayaan Hari Natal 2023 dan Tahun Baru 2024,” ujarnya.

Kapolda juga menyampaikan kegiatan rakor lintas sektoral dalam rangka pengamanan Natal dan tahun baru ini dilaksanakan lebih awal sehingga memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri dan melengkapi sarana prasarana yang akan digunakan.

Untuk meningkatkan sinergi Polda Bali dengan Kodam IX/Udayana, kegiatan rakor dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Kapolda Bali dan Pangdam Udayana.

Dalam kerja sama tersebut disepakati sejumlah hal, di antaranya perjanjian kerja sama sinergi dan integritas dalam pelaksanaan tugas dan fungsi TNI Polri untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah Bali.

Kapolda Bali berharap kerja sama ini dapat menjadi landasan bagi TNI dan Polri untuk bekerja sama lebih efektif dan efisien dalam menjalankan tugas dan fungsi masing-masing. Terlebih lagi ke depan akan melaksanakan pengamanan Natal 2023, Tahun Baru 2024, serta Pemilu 2024.

Pangdam mengharapkan ke depan soliditas yang sudah terbangun selama ini dapat terus ditingkatkan dalam pelaksanaan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara karena pada tahun 2024 Indonesia akan menyelenggarakan pemilu dan pilkada serentak.

"Semua pihak diharapkan terus menjaga semangat toleransi, Bhinneka Tunggal Ika dan persatuan bangsa dalam menyongsong gelaran Pemilihan Umum 2024," kata Pangdam.