Hangzhou (ANTARA) - Lifter Ricko Saputra dan Eko Yuli Irawan menjadi tumpuan tim angkat besi Indonesia pada Asian Games Hangzhou ketika keduanya tampil di kelas 61kg dan 67kg di Xiaoshan Sports Centre Gymnasium, Minggu.
Pelatih tim angkat besi Indonesia Muhammad Rusli kepada ANTARA mengungkapkan bahwa China akan menjadi lawan yang patut di antisipasi kedua lifter Merah Putih itu.
Di kelas 61kg, Ricko mendapati dua lifter tuan rumah Hongjie Ding dan Li Fabin yang keduanya memiliki total angkatan 310kg.
Baca juga: Tanpa tambahan medali, Indonesia tergeser ke peringkat 13
Ricko yang meraih emas IWF Grand Prix di Havana, Kuba 2023 pada kelas 61kg sejauh ini memiliki catatan total angkatan 298kg yang ia bukukan di kejuaraan Asia 2023, demikian catatan IWF.
"Ricko tetap ada kans medali... Saingan terberat masih China," kata Rusli.
Ricko akan tampil mulai pukul 14.00 WIB, sementara, Eko Yuli, yang biasa tampil di kelas 61 kg bakal naik ke kelas 67 kg dan mulai bertanding pukul 18.00 WIB.
Pemegang medali emas Asian Games 2018 kelas 62 kg itu akan dihadang lifter China Lijun Chen yang memiliki catatan terbaik angkatan total 335 kg. Wakil-wakil Kazakhstan, Uzbekistan dan Korea juga bakal meramaikan persaingan kelas 67 kg.
"Eko aslinya bermain di 61 kg, tapi di Asian Games ini karena ada sesuatu hal yang belum siap dia mainnya di 67 kg," kata Rusli.
Baca juga: Klasemen medali Asian Games: Indonesia belum bergerak dari posisi 12
Lifter Ricko dan Eko Yuli mulai berburu medali di Asian Games Hangzhou
Minggu, 1 Oktober 2023 4:51 WIB
Arsip - Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan melakukan angkatan snatch pada perlombaan kelas 61 kilogram putra SEA Games 2023 di Taekwondo Hall, Olympic Complex, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
