Denpasar (ANTARA) - Bali United Youth meraih juara International Football Championship (IFC) pada 12-19 Mei 2023 sekaligus menjadi laga pemanasan menjelang kompetisi nasional Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 Usia 16 tahun (U16).
“Pastinya senang dengan permainan dari anak-anak walau memang ada beberapa posisi yang perlu dipersiapkan secara matang untuk mencari kedalaman tim,” kata Pelatih Bali United Youth Gede Sudarna di Badung, Bali, Jumat.
Pemain Bali United muda berusia 15 tahun (U15) itu meraih empat kemenangan dan satu hasil imbang tanpa kekalahan sepanjang turnamen yang berlangsung di Lapangan I Ketut Lotri, Kutuh, Kabupaten Badung, Bali.
Adapun tim yang ikut dalam kejuaraan usia muda ini yakni Western Australia, Cilo Sportivo dari Magelang Jawa Tengah, serta tim dari Bali yakni Fast Bali International, Putra Tresna dan dua tim dari Bali United U15.
Skuad Serdadu Tridatu Muda, julukan Bali United itu dibentuk dua tim yakni tim A kelahiran dari tahun 2008 dan 2009 serta tim B kelahiran 2009 karena perwakilan tim dari luar negeri mundur pada turnamen tersebut.
Baca juga: Bali United dan All Star akan petik pelajaran dari Atletico-Barcelona
Anak-anak muda itu pada hari pertama mengalahkan Western Australia tujuh gol tanpa balas dan kemudian bermain imbang 0-0 melawan Fast Bali International pada pertandingan kedua.
Selanjutnya, pada pertandingan hari ketiga, Bali United U15 tim A mengalahkan rekan satu atapnya yakni tim B dengan skor 4-1.
Turnamen kemudian ditutup dengan dua kemenangan lain yaitu melawan Cilo Sportivo Jawa Tengah dengan dua gol tanpa balas dan empat gol atas Putra Tresna.
Bali United U15 sukses meraih trofi juara diikuti oleh Fast Bali Internasional di peringkat kedua dan diisi oleh Cilo Sportivo Jawa Tengah sebagai juara ketiga.
Melihat penampilan pemain muda itu, Coach Darna, sebutan pelatih itu mengaku skuad yang terbentuk selama 1,5 bulan tersebut layak tampil pada kejuaraan nasional EPA Liga 1 U16 yang diperkirakan berlangsung pada Agustus atau Oktober 2023.
“Sekitar 60 hingga 70 persen dari pandangan saya kalau tim ini sangat layak untuk tampil di EPA Liga 1 U16 tahun ini, tinggal mencari kedalaman tim untuk lebih matang melalui seleksi berjalan,” imbuhnya.
Kompetisi Liga 1 U16 itu akan menjadi pekerjaan rumah tim pelatih yakni Coach Gede Sudarna didampingi sang asisten Bayu Yusa, dan pelatih kiper Putu Pager.
