Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat jumlah pengguna angkutan umum pada Senin (24/4) atau H+1 Lebaran 2023 sebanyak 824.494 orang berdasarkan pantauan Posko Angkutan Lebaran Terpadu 2023.
Jumlah tersebut meningkat 29,70 persen dibanding pergerakan pada Minggu (23/4) atau hari kedua Lebaran 2003 sebanyak 635.714 orang.
"Pergerakan penumpang diprediksi masih akan tinggi pada H+2 Selasa (25/4)," ucap Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
Adapun pergerakan didominasi pengguna angkutan udara sebanyak 232.411 orang atau 27,59 persen dari total pengguna angkutan umum pada H+1.
Selanjutnya, pergerakan terbanyak kedua, yaitu pengguna angkutan kereta api sebanyak 177.761 orang atau 21,10 persen, angkutan jalan 177.761 orang atau 21,10 persen, angkutan penyeberangan 170.361 orang atau 20,22 persen, dan angkutan laut 68.598 orang atau 8,14 persen.
Baca juga: Menhub: Arus kendaraan di Tol Jakarta-Semarang Rabu (19/4) naik 20 persen
Sementara itu secara kumulatif, jumlah pengguna angkutan umum yang dipantau mulai H-8 sampai dengan H+1, mencapai 8.487.767 orang. Jumlah itu meningkat 7,05 persen jika dibandingkan periode yang sama pada 2022 sebesar 7.929.078 orang.
Secara kumulatif, penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi, yakni 2.511.666 orang, disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebanyak 2.022.637 orang, angkutan kereta api 1.643.866 orang, angkutan jalan 1.604.487 orang, dan angkutan laut 722.656 orang.
Adapun persentase peningkatan jumlah penumpang tertinggi secara kumulatif dibandingkan periode yang sama pada 2022 terjadi pada angkutan udara yang meningkat sebesar 34,48 persen kemudian angkutan kereta api sebesar 27,82 persen.
Sementara itu, Jasa Marga mencatat total kendaraan di ruas tol wilayah Jabotabek yang menuju Jakarta pada H+1 sebanyak 222.326 kendaraan atau meningkat 68,17 persen dibanding volume lalu lintas harian normal sebanyak 132.201 kendaraan.
Baca juga: Menhub anjurkan masyarakat mudik lebih awal hindari kemacetan
Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalu lintas tersebut meningkat 13,75 persen dengan total 195.453 kendaraan.
Jumlah tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari dua gerbang tol (GT), yaitu GT Halim Jalan Tol Dalam Kota, GT Cikunir 4 dan Cikunir 6 Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR), dan GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi.
Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah, yaitu dengan mayoritas sebanyak 131.170 kendaraan (59,0 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 48.902 kendaraan (22,0 persen) dari arah Barat (Merak), dan 42.254 kendaraan (19,0 persen) dari arah Selatan (Puncak).
"Puncak kepadatan kendaraan arus balik diprediksi masih terjadi hingga Selasa (25/4). Agar perjalanan lebih nyaman dan mencegah kepadatan, kami mengimbau masyarakat melakukan perjalanan balik mulai Rabu hingga Sabtu (26-29 April 2023)," kata Adita.
Kemenhub: Jumlah penumpang angkutan umum 824 ribu orang pada H+1
Rabu, 26 April 2023 9:36 WIB