PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Bali kembali memperoleh penghargaan Gold pada ajang penganugerahan BUMN CSR Award Provinsi Bali yang diinisiasi oleh Forum BUMN CSR di Denpasar, Jumat, karena dinilai konsisten dalam memberdayakan masyarakat.
Senior Manager Komunikasi dan Umum PLN UID Bali, Krisantus H. Setyawan mengatakan sejak digelar pada 2018, selama empat tahun berturut-turut, PLN UID Bali tak pernah absen dalam meraih penghargaan di kategori Gold yang merupakan wujud konsistensi PLN untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan masyarakat Bali dengan pemberdayaan berkelanjutan yang berbasis Sustainable Development Goals (SDGs).
“Selama lima tahun ikut serta dalam ajang ini, PLN tidak pernah absen memperoleh penghargaan Gold dan tahun ini masuk tiga terbaik dari 21 BUMN yang dinilai. Ini menjadi bukti konsistensi PLN dalam memberdayakan masyarakat dengan menerapkan Creating Shared Value (CSV) dalam setiap program CSR,” kata Krisantus.
Menurutnya, sebagai salah satu perusahaan BUMN, PLN dituntut untuk memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan, namun di sisi lain juga memiliki tanggung jawab untuk turut berkontribusi dalam peningkatan perekonomian masyarakat melalui program CSR.
Baca juga: PLN raih 15 penghargaan tata kelola lingkungan dari KLHK
Pencapaian ini, kata Krisantus, merupakan bentuk apresiasi atas komitmen PLN dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berkelanjutan dengan menekankan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Dia menyebutkan program TJSL PLN UID Bali pada tahun 2022, tersusun atas empat program prioritas antara lain program prioritas pendidikan, program prioritas pengembangan UMK, program prioritas lingkungan dan program electrifiying agriculture/marine.
Ketua Tim Dewan Juri Bali CSR Award, Dr. A.A. Elik Astari, S.E, M.M mengatakan bahwa terdapat peningkatan kualitas, efektifitas, inovasi dari program-program CSR dari seluruh BUMN di Bali.
Penilaian BUMN CSR Award menggunakan enam indikator penilaian yaitu tingkat keberlanjutan program, efektivitas program, kesesuaian program dengan kebutuhan masyarakat, pemberdayaan SDM dan partisipasi masyarakat, respon peningkatan ekonomi masyarakat pasca pelaksanaan program, dan respon perbaikan lingkungan dari program yang dijalankan.
Baca juga: Menteri PPPA dan Srikandi PLN berdayakan perempuan penyintas KDRT
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MW Suyasa mengatakan bahwa dengan semangat Nawacita Presiden Jokowi, Bali sudah menjadi contoh sehingga dalam hal ini harus didukung oleh kegiatan-kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan dari semua BUMN di Bali.
Dia mengutarakan harapannya agar ajang penghargaan ini nantinya mampu memberikan motivasi bagi pimpinan BUMN agar semakin bersemangat dalam memberikan perhatian kepada masyarakat melalui program-program CSR.
Arya Wedakarna juga menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan PLN dalam mempertahankan penghargaan yang diperoleh. “Selamat kepada PLN atas prestasinya yang telah konsisten meraih Gold dalam BUMN CSR Award lima tahun berturut-turut, terus maju dan menjadi teladan di Indonesia,” katanya.
Ajang BUMN CSR Award yang penyelenggaraannya memasuki tahun kelima ini, memberikan penilaian kepada 21 perusahaan BUMN yang melaksanakan kegiatan CSR di provinsi Bali.
Secara khusus tim penilai telah melaksanakan visitasi untuk memperoleh konfirmasi dari masing-masing BUMN atas program yang dilaksanakannya sejak 29 November 2022 lalu. Adapun kategori yang dinilai memiliki enam indikator, yakni ekonomi, sosial, lingkungan, hukum, media sosial, dan hospitality (keramahtamahan).