Badung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, terus berupaya meningkatkan ketahanan pangan masyarakat, khususnya di wilayah desa, seperti dengan mendorong warga memanfaatkan lahan perkebunan untuk ditanami sayuran.
"Yang telah terlaksana adalah program ketahanan pangan di Desa Dalung yang berkesinambungan. Desa Dalung sudah dapat berbagi berbagai hasil kebun seperti terong, tomat, timun dan juga hasil budi daya ikan lele. Ini juga merupakan bukti nyata dari pengelolaan dana desa yang bijak dan tepat sasaran," ujar Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dalam keterangan yang diterima di Mangupura, Senin.
Ia mengatakan, sebagai upaya mewujudkan ketahanan pangan, pihaknya sangat apresiasi program yang dilakukan oleh masyarakat Desa Dalung Badung.
Menurut Bupati Giri Prasta, kegiatan serupa diharapkan nantinya dapat terus ditingkatkan serta bisa dilaksanakan di wilayah desa-desa yang lain.
Baca juga: TPID-Satgas Pangan Badung terus pantau harga pangan cegah inflasi
"Kami berharap apa yang dilaksanakan oleh kelompok ketahanan pangan Desa Dalung beserta segenap unsur yang terlibat dapat ditiru dan digiatkan di desa-desa yang lainnya dan semoga apa yang menjadi tujuan dan harapan kita bersama dalam mewujudkan ketahanan pangan di Badung ini dapat tercapai," katanya.
Sementara Perbekel Dalung I Gede Putu Arif Wiratya mengungkapkan, pihaknya menyelenggarakan panen raya hasil kebun dan ikan ketahanan pangan yang merupakan panen yang keempat kalinya dalam program ketahanan pangan di desa itu.
"Dalam setiap panennya, hasil-hasil kebun yang dipanen kami bagikan kepada masyarakat secara sukarela," ungkapnya.
Dari lahan dengan luas tujuh are yang dikelola, ia menjelaskan bahwa Desa Dalung sudah bisa berbagi hasil kebun seperti tomat dan sayuran serta ikan yang dalam hal ini adalah ikan lele.
"Kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Badung yang sudah banyak membantu sehingga program kami di Desa Dalung dapat terealisasi terutama pada kegiatan ketahanan pangan hari ini,” ujar Gede Putu Arif Wiratya.