Pekan olahraga perbankan kembali diadakan di Bali setelah delapan tahun

Denpasar (ANTARA) - Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati secara resmi membuka Pekan Olah Raga dan Seni Perbankan (Porsebank) Bali 2022 yang kembali diadakan setelah delapan tahun terhenti.

"Ini luar biasa, awalnya saya pikir Porsebank ditiadakan karena pandemi COVID-19. Namun ternyata sudah vakum selama delapan tahun,” kata Wakil Gubernur yang akrab disapa Cok Ace di Denpasar, Sabtu (2/7).

Cok Ace mengapresiasi penyelenggaraan Porsebank yang dilakukan dalam rangka HUT ke 69 Bank Indonesia yang dinilai sebagai media komunikasi dan interaksi jajaran perbankan.

"Dalam kegiatan semacam ini, juara bukanlah satu-satunya tujuan. Yang lebih penting adalah acaranya berjalan sukses dan lancar,” ujarnya di hadapan media.

Baca juga: Di pawai Pesta Kesenian Bali ke-44, BI edukasi QRIS dan Rupiah

Wakil Gubernur asal Ubud tersebut juga mengucapkan terima kasih atas seluruh jajaran Bank Indonesia Bali yang telah berupaya keras mengawal pertumbuhan ekonomi Daerah Bali.

Dalam kegiatan tersebut, Cok Ace menyebut cukup lega karena pada kwartal pertama di tahun 2022, ekonomi Bali tumbuh positif 1,46 persen, meskipun angka ini di bawah rata-rata 5,6 persen sebelum pandemi.

"Saat ini Bali juga masih tertahan di rangking 32 di antara seluruh provinsi di Indonesia. Berkolaborasi dengan seluruh komponen, pemerintah terus berupaya mencari solusi dan kebijakan yang mampu mempercepat pemulihan perekonomian Bali,” kata Cok Ace.

Baca juga: BI harapkan ekonomi Bali tumbuh di atas 2 persen pada triwulan II-2022

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali Trisno Nugroho yang juga hadir menjelaskan bahwa Porsebank 2022 adalah sumbangsih jajaran perbankan untuk percepatan pemulihan Bali.

Trisno juga berharap dengan waktu vakum yang lama yaitu delapan tahun, ke depannya kegiatan Porsebank dapat menjadi kegiatan rutin dua tahunan.